Puluhan Warga Ontrog Kantor Kecamatan Sukalarang, Tuntun Bupati Tutup Tambang Pasir

Selasa 17 Oktober 2017, 15:29 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Massa yang mengatasnamakan Pergerakan Warga Tani Sukabumi Timur, mendatangi Kantor Kecamatan Sukalarang, dan meminta Bupati Sukabumi, agar menutup ekploitasi tambang pasir.

Menurut mereka eksploitasi tambang pasir selama ini telah mencemari sungai dan sumber air bersih warga. selain itu mereka meminta Gubernur Jawa Barat supaya tidak lagi mengeluarkan ijin usaha tambang pasir dan menolak perpanjangan ijin yang saat ini beroperasi.

BACA JUGA: Pemerintah Kabupaten Sukabumi Lelet, Geber Pasir Ancam Bakal Angkat Tangan

Sebelumnya, massa tersebut beraksi di tugu Sukalarang, sambil berorasi, dan berlanjut dengan mendatangi Kantor Kecamatan Sukalarang yang tak jauh dari lokasi tugu.

Sedikitnya 50 orang warga pun bertemu dengan jajaran Muspika Sukalarang, dan bermediasi bersama pihak Badan Lingkungan Hidup (BLH), Dinas Energi Sumber daya Mineral (DSDM), dan para pejabat lainnya.

Koordinator aksi, Dede Heri mengatakan lokasi tambang pasir sudah beroperasi sejak lama, dan telah ada dua kampung hilang, serta kini perkampungan lain yang berdampingan berpotensi terancam bencana luar biasa.

BACA JUGA: Ketua Geber Pasir Serahkan Berkas Temuan ke Kapolres Sukabumi

“Kami menginginkan warga selamat dari bencana, dan mendesak pemerintah mengaudit kerusakan lingkungan yang ditimbulkan oleh ekploitasi tersebut,” katanya kepada sukabumiupdate.com usai mediasi, Selasa (17/10/2017).

Sementara Kepala BLH Kabupaten Sukabumi, Abdul Qodir mengaku telah menerjunkan tim ke lokasi, di mana yang dkeluhkan massa, yakni Sungai Cikupa, dan pemukiman warga.

Namun demikian, Abdul menjelaskan, bahwa tambang pasir tidak berbahaya, selama masih mengikuti prosedur dan ijin yang berlaku. “Karena ekploitasi sebelumnya, menggunakan konsultan yang telah melakukan kajian,” jelasnya.

BACA JUGA: Koordinator Geber Pasir Kabupaten Sukabumi: Antara PAD dan Kerusakan Lingkungan Tidak Sebanding

Meski begitu, kata Abdul, terkait desakan warga mengenai ditutupnya ekploitasi tambang pasir dan bahan keramik, pihaknya mengaku hanya bisa memberikan imbauan kepada perusahaan, sesuai Undang-undang (UU) yang berlaku.

“Yakni berupa teguran, dan penegakkanya hanya Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sukabumi, atau penegak Perda (Peraturan Daerah), kalau terbukti,” tandasnya.

Pantauan sukabumiupdate.com, usai melakukan mediasi, warga pun membubarkan diri dan menunggu hasil serta jawaban dari pihak Pemkab Sukabumi.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi Memilih21 November 2024, 22:29 WIB

Dukungan Istri, Dibalik Optimisme Asep Japar Menjemput Kemenangan Pilkada Sukabumi

Asep Japar, calon bupati Sukabumi nomor urut 2, melangkah dengan penuh semangat dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Sukabumi
Asep Japar dan istri | Foto : Sukabumiupdate
Sehat21 November 2024, 21:00 WIB

7 Penyebab Gagal Jantung Sisi Kiri : Simak Diagnosis dan Cara Penanganannya

Gagal jantung sisi kiri terjadi ketika ventrikel kiri jantung tidak bisa memompa darah secara efektif ke seluruh tubuh.
Ilustrasi gagal jantung sebelah kiri (Sumber : Freepik/@wayhomestudio)
Jawa Barat21 November 2024, 20:40 WIB

Gempa Beruntun Guncang Cianjur, Sejumlah Gedung Sekolah Dilaporkan Rusak

Gempa tektonik terjadi secara beruntun, Kamis 21 November 2024. Warga yang merasakan getaran gempa itu pun terbatas wilayahnya yaitu Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Gempabumi Cianjur, Kamis (21/11/2024) | Foto : Pixabay
Sukabumi21 November 2024, 20:18 WIB

Sempat Tertutup Longsor, Akses Ke Pondok Halimun dan Goalpara Sukabumi Kembali Normal

Dua bencana longsor terjadi dampak hujan deras di Kabupaten Sukabumi. Longsor dan pohon bambu tumbang di jalan menuju wisata Pondok Halimun di Kecamatan Sukabumi, dan longsor di jalan Cisarua - Goalpara, Kecamatan Sukaraja.
Longsor di Jalan Pondok Halimun, Kecamatan Sukabumi | Foto : Istimewa
Food & Travel21 November 2024, 20:00 WIB

Wisata Populer di Banten, Kamu Harus Kunjungi 5 Tempat Ini Saat Liburan!

Dengan beragam pilihan destinasi, mulai dari pantai yang eksotis hingga peninggalan sejarah yang kaya, Banten mampu memanjakan setiap wisatawan.
Pulau Peucang, Banten memang menyimpan segudang pesona wisata yang sayang untuk dilewatkan, terutama saat liburan. (Sumber : tnujungkulon.menlhk.go.id)
Sehat21 November 2024, 19:30 WIB

Gagal Jantung Sisi Kiri : Ketahui Jenis dan Gejalanya

Gagal jantung sisi kiri adalah kondisi di mana sisi kiri jantung tidak mampu memompa darah dengan efisien ke seluruh tubuh. Hal ini menyebabkan darah menumpuk di paru-paru dan menimbulkan gejala seperti sesak napas.
Ilustrasi gagal jantung sisi kiri (Sumber : Freepik/@msgrowth)
Food & Travel21 November 2024, 19:00 WIB

Pesona Sunset dan Pasir Putih, Wisata Pantai Santolo Garut HTM Cuma Rp10.000!

Pantai Santolo Garut memiliki pasir putih yang lembut dan bersih, yang sempurna untuk berjemur dan bermain air.
Sunset di Pantai Santolo Garut. Foto: IG/ummifatravelling
Sukabumi21 November 2024, 18:46 WIB

Kesurupan Massal Ratusan Karyawan PT GSI Cikembar Sukabumi

Peristiwa kesurupan massal menggemparkan PT Glostar Indonesia (GSI) I Cikembar, Kamis (21/11/2024) pagi. Ratusan karyawan di pabrik yang berlokasi di Jalan Raya Pelabuhan II, Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi.
Ratusan karyawan GSI Cikembar Sukabumi kesurupan massal | Foto : Istimewa
Entertainment21 November 2024, 18:30 WIB

Profil Girl Grup 2NE1 yang Bakal Konser Dua Hari di Jakarta

Girl grup asal YG Entertainment, 2NE1 akan menggelar konser di Indonesia bertajuk WELCOME BACK selama dua hari, pada 22 dan 23 November 2024 di Beach City International Stadium, Ancol, Jakarta.
Profil Girl Grup 2NE1 yang Bakal Konser Dua Hari di Jakarta(Sumber : Instagram/@_minzy_mz)
Life21 November 2024, 18:00 WIB

Doa Selamat Perjalanan, Amalkan Saat Bepergian Keluar Rumah Agar Selamat Sampai Tujuan

Dengan membaca doa selamat perjalanan, kita memohon perlindungan Allah dari segala macam bahaya dan kesulitan yang mungkin kita hadapi selama aktivitas di luar rumah.
Bacaan Doa Selamat Perjalanan, Yuk Amalkan Sebelum Pergi Untuk Beraktivitas (Sumber : Freepik.com /@fanjianhua).