SUKABUMIUPDATE.com - Wakil Wali Kota Achmad Fahmi, siang tadi kunjungi rumah semi permanen milik Selamet (38 tahun) warga Jalan Situawi Pasir, RT 01/11, Kelurahan Karang Tengah, Kecamatan Gunungpuyuh Kota Sukabumi, Jawa Barat, yang dibangun oleh pemuda Muhamadiyah, Rabu (11/10).
Rumah berukuran 9x5 meter dan dihuni oleh lima orang tersebut sekitar delapan bulan yang lalu roboh akibat kondisinya yang sudah tidak kuat saat diterjang hujan deras, Selamat yang berprofesi sebagai pedagang makanan papeda tak memiliki uang untuk memperbaikinya.
BACA JUGA:Â Remaja Asal Cikole Kota Sukabumi, Tulis Surat untuk Wakil Wali Kota Achmad Fahmi
Beruntung beberapa waktu lalu, Selamet mendapat bantuan berupa bahan bangunan dari pemuda Muhamadiyah serta Wakil Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi, hingga Selamet bisa mulai memperbaiki rumahnya yang roboh secara perlahan.
"Sudah delapan bulan roboh, mau diperbaiki belum punya uangnya untung dibantu pemuda Muhammadiyah, dan Pak Wakil, Jadi sedikit-sedikit diperbaiki meskipun awalnya sebagian menggunakan bahan sisa puing bangunan," ujar Selamet, kepada sukabumiupdate.com, tadi siang.
Selamet mengaku saat ini ia bersama keluarganya terpaksa menumpang di rumah sodaranya yang tidak jauh dari tempat tinggalnya.
BACA JUGA:Â Wakil Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi, Pantau Jalannya UNBK SMK
"Boro-boro buat membangun rumah, untuk makan saja pas-pasan," keluhnya.
Disinggung soal kedatangan dan bantuan orang nomor dua di Kota Sukabumi, Selamet mengaku sangat berterima kasih atas perhatian dan juga bantuannya
"Alhamdulillah, bisa kedatangan Pak Wakil dan terima kasih telah membantu, Hanya saja, masih ada kendala untuk membayar tukang bangunannya," imbuhnya.
Usai berkunjung ke kediaman Selamat, Achmad Fahmi mengatakan, sangat mengapresiasi apa yang telah dilakukan oleh para Pemuda Muhamadiyah.
"Saya berterima kasih dan mengapresiasi langkah kongkrit yang dilakukan Pemuda Muhammadiyah, mudah-mudahan menjadi amal sholeh bagi semuanya," ujar Fahmi.
BACA JUGA:Â Ikuti Rapat MUI, Achmad Fahmi Berharap Kota Sukabumi Damai dan Kondusif
Fahmi juga menambhakan, inisiatif Pemuda Muhamadiyah ini patut ditiru, lantaran apa yang dilakukannya sangat membantu pemerintah dalam mengurangi Rumah Tidak Layak Huni (Rutilahu).
"Kedepan Pemda Kota Sukabumi menginginkan masalah rutilahu ini tuntas, baik menggunakan anggaran pemerintah ataupun swasta," singkatnya.