SUKABUMIUPDATE.com - Soal kendaraan dinas yang telat bayar pajak, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Mansyurudin ikut angkat bicara.
Menurutnya, pemerintah daerah harus memberikan contoh yang baik bagi masyarakat, sebab bagaimana pun uang pajak pada akhirnya akan digunakan juga untuk pembangunan daerah, ditambah alokasi untuk membayar pajak setiap tahunnya selalu ada.
"Alokasinya sudah ada termasuk biaya perawatan dan pemeliharaan, jadi saya kira pemerintah daerah harus memberikan contoh yang baik bagi masyarakat," tegas Mansyurudin, kepada sukabumiupdate.com Selasa (10/10//2017).
BACA JUGA: Kendaraan Dinas Kabupaten Sukabumi Bayar Pajak Tepat Waktu!
Selain itu, pihak Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) pun, kata Acuy (sapaan akrab Mansyurudin), perihal penunggakan pajak tersebut seharusnya langsung di selesaikan dengan dinas-dinas terkait, agar tidak menimbulkan polemik.
Karena saat ini, untuk penunggak pajak kendaraan pihak Dispenda menugaskan petugas menagih langsung ke masyarakat dan mendatangi rumahnya, jadi hal tersebut sangat tidak adil bagi masyarakat.
"Dispenda harus segera menemui Dinas untuk menyelesaikan hal tersebut, agar semuanya selesai dan pemerintah menjadi contoh yang baik bagi masyarakatnya," tandasnya.