SUKABUMIUPDATE.com – Komandan Jenderal (Danjen) Kopassus Mayjen TNI Madsuni, secara resmi menutup latihan pertempuran hutan TNI gelombang III tahun 2017 dan latihan pembebasan sandera hutan Sat-81 Kopassus di lapangan sepak bola, Desa Cihamerang, Kecamatan Kabandungan, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. Minggu (17/9).
Mayjen Madsuni mengatakan, latihan pembebasan sandera hutan dapat memelihara dan meningkatkan kemampuan prajurit Sat-81 Kopassus dalam rangka mendukung kesiapan satuan operasional saat menghadapi tugas.
"Saat ini, latihan pertempuran hutan merupakan salah satu ikonnya TNI yang perlu dikuasai serta diimplementasikan oleh seluruh prajurit di satuan masing-masing," ungkap Madsuni, saat memberikan amanat.
BACA JUGA:Â Peringati HUT RI dan TNI ke-72, Kodim 0607 Sukabumi Gelar Baksos
Madsuni mengingatkan, berdasarkan pesan Kepala Staf Angkatan Darat terkait dengan lima aspek "K" dalam pertempuran hutan yang harus dipedomani oleh setiap prajurit.
“Pertama, keamanan, kerahasiaan, kewaspadaan, ketelitian dan terakhir ketepatan. Di mana ke lima aspek "K" ini harus selalu dipedomani dan diimplementasikan, di manapun nanti di tempatkan di daerah penugasan operasi,†imbuhnya.
Sementara itu, Bupati Sukabumi, H Marwan Hamami dalam sambutannya menyampaikan ucapan terima kasih kepada Kopassus, karena sebagai Kabupaten terbesar di Jawa kehadiran pasukan setingkat Kopassus sangat di perlukan.
“Adanya kegiatan ini, membawa rasa nyaman dan tentram kepada masyarakat, serta memberikan rasa percaya diri bahwa keamanan negara berada di tangan yang tepat,†katanya.
