Warga Kebonmanggu Kabupaten Sukabumi Gatal-Gatal Diduga Akibat Pabrik SCG, Ini Respon DLH

Jumat 15 September 2017, 04:40 WIB

SUKABUMIUPDATE.com – Warga Kampung Nyalindung, Desa Kebonmanggu, Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, mengalami gangguan kesehatan yang diduga akibat polusi dari pabrik semen milik PT Semen Jawa SCG (Siam Cement Grup). Selain mengalami gangguan pernafasan akibat asal tebal hitam yang dikeluarkan mesin produksi, polusi juga diakui warga menimbulkan gangguan kulit seperti gatal-gatal.

Hal ini diungkapkan sejumlah warga dalam pertemuan mediasi yang digelar di Kantor Balaidesa Kebonmanggu, hari Kamis kemarin (14/9). “Iya pak, ini tangan, badan pada gatal. Jadi debu hitam itu nempel di jamuran, pas dipake bajunya gatal,” jelas Ida (38) warga Kampung Nyalindung yang ikut dalam pertemuan tersebut.

BACA JUGA: PT SCG Ancam Ketersediaan Air Warga Leuwi Dinding Kabupaten Sukabumi

Warga menduga ada kebocoran pada salah satu mesin produksi milik SCG, sehingga debu yang disemburkan lebih pekat dan hitam. Laporan warga atas polusi dan pencemaran ini menjadi dasar pertemuan di Desa Kebonmanggu, yang dihadiri dinas lingkungan hidup, kepolisian da pihak perusahaan.

Menurut Ida, debu hitam itu kerap keluar di malam hari, bahkan terkadang sore hari juga keluar. Dirinya berharap agar SCG agar segera mengatasi persoalan debu itu. "Sampai saat ini belum ada orang pabrik ke warga, padahal seharusnya mereka ikut melihat apa dampak yang diakibatkan oleh debu itu," imbuhnya.

BACA JUGA: FWSM Tanggapi Santai Rencana Pemkab Sukabumi Ajukan Kasasi Soal Informasi Izin SCG

Hal yang sama diungkapkan Agun, Ketua RT 10/01 Desa Sinaresmi, Kecamatan Gunungguruh yang ikut dalam pertemuan tersebut. “Tidak hanya warga Kebonmanggu, saya pribadi di Desa Sirnaresmi juga yang terdampak dari kabut tebal itu,” ujarnya.

Dalam pertemuan tersebut, terungkap gejala gatal-gatal mulai dirasakan warga dari mulai tanggal (4/9) silam.  Kepala Desa Kebonmanggu, Rasnita dalam pertemuan tersebut menegaskan akan memfasilitasi keluhan warga.

"Pasca laporan warga, pihak perusahaan melaporkan sudah melakukan tindakan. Dugaan sementara debu hitam yang menyerang warga itu akibat kebocoran alat produksi dan pembuangan," tambahnya.

BACA JUGA: Gugatan Pemkab Sukabumi Ditolak, Warga Sirnaresmi Berhak Akses Informasi Izin SCG

Sementara, Kepala Bidang  Peningkatan kapasitas Pengawasan dan Penegakan Hukum Lingkungan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Sukabumi , Sri Kustini tidak banyak berkomentar tentang hasil mediasi yang dilaksanakan dengan pihak perusahaan itu.

"Kami hanya menunggu langkah SCG, soal dugaan kebocoran belum bisa dipastikan karena harus di lakukan penelitian," pungkasnya.‎

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Mobil19 Januari 2025, 09:12 WIB

Travel Gelap Menjamur, Operasi Penertiban Angkutan Liar di Sukabumi

mendorong masyarakat yang ingin menggunakan kendaraan pribadi sebagai sarana usaha agar melengkapinya dengan badan hukum, seperti koperasi atau bentuk legalitas lainnya
Operasi penertiban angkutan liar, travel atau taksi gelap di Kabupaten Sukabumi (Sumber: su/ibnu)
Sehat19 Januari 2025, 09:00 WIB

Cara Efektif Mengatasi Alergi, dr. Zaidul Akbar Ungkap dengan Membersihkan Usus

dr. Zaidul Akbar memberikan cara untuk mengatasi alergi dengan membersihkan usus.
dr. Zaidul Akbar memberikan cara untuk mengatasi alergi dengan membersihkan usus. (Sumber : Youtube/@dr.Zaidul Akbar Official)
Life19 Januari 2025, 08:00 WIB

7 Ciri Orang yang Suka Menghakimi Secara Halus dan Cara Menghadapinya

Berikut Sederet Ciri Orang yang Suka Menghakimi Secara Halus dan Cara Menghadapinya.
Ilustrasi. Cara Menghadapi Orang yang Suka Menghakimi Secara Halus. (Sumber : Freepik/@yanalya)
Food & Travel19 Januari 2025, 07:00 WIB

3 Resep Smoothies Buah untuk Sarapan Sehat di Pagi Hari, Cocok Buat Diet!

Smoothie populer di kalangan orang yang mencari gaya hidup sehat karena bisa menjadi cara enak untuk mengonsumsi lebih banyak buah dan sayuran.
Ilustrasi. Minuman Smoothies Buah, Sarapan Sehat di Pagi Hari untuk Diet. (Sumber : Freepik/@rorozoa)
Science19 Januari 2025, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 19 Januari 2025, Sedia Payung Sebelum Keluar Rumah

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan di siang hari pada 19 Januari 2025.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan di siang hari pada 19 Januari 2025. (Sumber : Freepik.com/@pvproductions)
Sukabumi18 Januari 2025, 23:13 WIB

5 Tempat Jogging Nyaman Di Sekitar Kota Sukabumi untuk Menjaga Kesehatan

Bagi warga Sukabumi yang ingin menikmati manfaat olahraga ini, berikut adalah delapan tempat jogging yang nyaman dan cocok untuk meningkatkan kesehatan:
Rekomendasi tempat jogging yang ada di sekitar Kota Sukabumi | Foto : Istimewa
Nasional18 Januari 2025, 22:24 WIB

MUI Tolak Dana Zakat Dipakai untuk Makan Bergizi Gratis

Wakil Ketua MUI, Anwar Abbas menolak anggaran program MBG diambil dari dana zakat. Menurutnya menggunakan dana zakat untuk mendukung program unggulan Presiden Prabowo tersebut bakal berpotensi menimbulkan masalah dan perbedaan
Kegiatan Dapur Umum Makan Bergizi Gratis Badan Gizi Nasional. Foto: IG/@badangizinasional.ri
Sukabumi18 Januari 2025, 20:39 WIB

Mulai Tahun Ini, Dinsos Sukabumi Akan Labelisasi Rumah Milik Peserta PBI

ebanyak 5.000 rumah warga tidak mampu di Kabupaten Sukabumi yang terdaftar sebagai peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) penerima bantuan iuran (PBI) dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD)
Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi akan labelisasi rumah milik warga penerima PBI ABPB | Foto : shutterstock.com
Gadget18 Januari 2025, 20:00 WIB

Spesifikasi HP Oppo Reno 13 yang Dibekali CPU Mediatek Dimensity 8350 dengan RAM 12 GB

Oppo Reno 13 hadir sebagai salah satu seri Reno terbaru yang menawarkan desain elegan, performa tinggi, dan fitur-fitur menarik lainnya.
Oppo Reno 13 hadir sebagai salah satu seri Reno terbaru yang menawarkan desain elegan, performa tinggi, dan fitur-fitur menarik lainnya. (Sumber : oppo.com).
Keuangan18 Januari 2025, 19:54 WIB

Jelantah Bisa Jadi Rupiah, Begini Cara Jual Minyak Goreng Bekas Ke Pertamina Rp 6000 / Liter

Minyak jelantah yang biasanya dibuang, kini bisa menjadi rupiah, dengan cara dijual ke Pertamina. Untuk apa Pertamina mengumpulkan minyak jelantah dan bagaimana cara menjualnya ke Petamina?
Cara jual jelantah ke Pertamina | Foto : Dok. Pertamina