Fasilitas MCK dan Mushola Geopark Panenjoan Kabupaten Sukabumi Tak Berfungsi

Senin 04 September 2017, 17:03 WIB

SUKABUMIUPDATE.com – Sejumlah fasilitas yang berada di sekitar Cekdam (Bangunan pengendali banjir) Panyawangan, Taman Nasional Geopark Ciletuh-Palabuhanratu, Panenjoan, Desa Tamanjaya, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi, tidak ferfungsi dan tanpa pemeliharaan.

Baban (40 tahun) warga Kampung Cigaok RT 05/01, Desa Tamanjaya menerangkan fasilitas yang tidak berfungsi itu yakni Mandi Cuci Kakus (MCK) dan Mushola.

BACA JUGA: PLN Area Sukabumi Akan Bantu Pembiayaan PLTPH

“Kedua MCK-nya tidak bisa digunakan, baik yang lama maupun yang baru dibangun sekitar empat bulan lalu. Semenjak hari raya Idul Fitri, pengurusnya jarang ke sini. Sekarang banyak coretan di dinding MCK. Musholanya dibiarkan kotor begitu saja tak terurus. Tidak ada fasilitas air. Padahal di sini itu, sumber air sangat bagus dan awet,” terang Baban, Senin (4/9/2017).

Ia menambahkan kendala saat ini, di lokasi itu tidak ada aliran listrik. "Sehingga, kalaupun memiliki pompa air, tidak bermanfaat. Sayang kalau tidak ada pengurusnya dan dibiarkan tidak dipakai, pasti cepat rusak,” nilai Baban.

BACA JUGA: Tunggu Hasil Penilaian Geopark Ciletuh Palabuhanratu, Pemerintah Kabupaten Sukabumi Optimis

Sementara tokoh pemuda setempat, Ronal Legy (30 tahun) saat dihubungi melalui pesawat seluler menuturkan, keberadaan MCK tersebut berasal dari Dinas Pariwisata Kabupaten Sukabumi. “Kalau dijelaskan secara rinci, ceritanya panjang. Cuma intinya, rancangan bangunan dan gambar tidak sinkron. Juga tidak sesuai dengan keadaan,” katanya melalui pesan Whatsapp.

Sementara Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Sukabumi, Dana Budiman, berkali-kali dihubungi melalui pesawat selulernya, tidak berhasil.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi Memilih22 November 2024, 15:16 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Asep Japar-Andreas Sampaikan Kunci Mewujudkan Sukabumi Mubarakah

Paslon nomor urut 2, Asep Japar-Andreas paparkan komitmen dan kunci dalam mewujudkan Kabupaten Sukabumi Mubarakah.
Paslon nomor urut 1 Asep Japar-Andreas saat memaparkan visi-misi dalam sesi pertama debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024. (Sumber : Youtube Sukabumiupdate)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 15:13 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Iyos-Zainul Sebut Solusi Masyarakat Sejahtera Tak Cukup Melanjutkan

Paslon Iyos-Zainul berkomitmen mengelola seluruh potensi demi mewujudkan Sukabumi yang Agamis, Sejahtera, Inovatif dan Kolaboratif.
Paslon nomor urut 1 Iyos-Zainul saat memaparkan visi-misi dalam sesi pertama debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024. (Sumber : Youtube Sukabumiupdate)
Inspirasi22 November 2024, 15:00 WIB

Loker Sukabumi Sebagai Cook/Commis 1 Minimal SMK, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi. Loker Sukabumi Sebagai Cook/Commis 1 Minimal SMK, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 14:55 WIB

Debat Publik II Pilbup Sukabumi 2024, Tim Asep Japar - Andreas: Visi Misi

Ajang adu gagasan pasangan calon ini disiarkan secara langsung oleh stasiun tv nasional atau bisa diakses melalui kanal youtube sukabumiupdate.com.
Paslon 02 pilkada kabupaten sukabumi 2024, Asep Japar - Andreas (Sumber: dok kpu kabupaten sukabumi)
Life22 November 2024, 14:39 WIB

Media Sosial: Senjata Baru dalam Kampanye Politik?

Media sosial mengubah kampanye politik: cepat, luas, dan interaktif. Namun, hoaks dan manipulasi jadi tantangan. Bagaimana memanfaatkan peluangnya tanpa terjebak risikonya? Simak ulasannya di sini!
Media sosial: alat kampanye politik yang efektif, tapi penuh tantangan. Bijaklah dalam menggunakan dan menerima informasi! (Sumber : freepik)
Food & Travel22 November 2024, 14:30 WIB

Wisata Alam Karacak Valley, Menikmati Keindahan Hutan Pinus dan Curug di Garut Kota

Karacak Valley Garut adalah pilihan yang tepat untuk wisatawan yang mencari ketenangan dan keindahan alam yang masih asri.
Kawasan Taman Wisata Karacak Valley terletak di perbukitan dengan pemandangan hutan pinus yang masih asri. Foto: IG/karacak_valley
Sukabumi Memilih22 November 2024, 14:28 WIB

Debat Publik II Pilbup Sukabumi 2024, Tim Iyos-Zainul: Pengalaman 38 Tahun

Dengan pengalaman Pak Iyos selama 38 tahun di pemerintahan dan Pak Zainul yang juga berpengalaman dalam mengelola pemerintahan, kami tetap percaya diri.
Paslon 01 Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 (Sumber: dok kpu kabupaten sukabumi)
Bola22 November 2024, 14:00 WIB

Prediksi Persib Bandung vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025: H2H, Susunan Pemain dan Skor

Persib Bandung vs Borneo FC akan tersaji malam ini Jumat (22/11/2024), mulai pukul 19.00 WIB.
Persib Bandung vs Borneo FC akan tersaji malam ini Jumat (22/11/2024), mulai pukul 19.00 WIB. (Sumber : X/@BorneoSMR/@persib).
Sukabumi22 November 2024, 13:57 WIB

Lewat Inovasi Kesehatan, Kota Sukabumi Raih KIJB 2024 Pemprov Jabar

Reni mengapresiasi prestasi Puskesmas Sukakarya.
Puskesmas Sukakarya Kota Sukabumi meraih KIJB 2024 di Trans Hotel, Kota Bandung, Kamis, 21 November 2024. | Foto: Istimewa
Nasional22 November 2024, 13:56 WIB

Kronologi Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan, Berawal dari Masalah Tambang

Berikut kronologi polisi tembak polisi di Solok Selatan menurut Kapolda Sumbar Irjen Suharyono.
Ilustrasi. Peristiwa polisi tembak polisi terjadi di Solok Sumbar. | Foto : Pixabay