Krisis Rohingya, Pemkot Sukabumi dan MUI Sepakat Tidak Terprovokasi Hoax

Senin 04 September 2017, 09:47 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Pemerintah Kota Sukabumi, Jawa Barat, dengan Majelis Ulama Indonesia (MUI), sepakat untuk berhati-hati dalam menerima dan mengakses berita hoax di media sosial yang memanfaatkan isu suku agama dan ras (Sara) untuk memperkeruh kondusifitas dan memecah belah umat.

BACA JUGA: Umat Budha Kota Sukabumi Tolak Kekerasan Terhadap Etnis Rohingya

Wali Kota Sukabumi, Mohamad Muraz mengatakan, kemarahan umat Islam diseluruh terkait dengan pembantaian etnis Rohingya di Myanmar sangat wajar, karena sudah terlalu jauh melanggar Hak Asasi Manusia (HAM). Namun demikian, jika dilihat dari media sosial (Medsos) banyak sekali Hoax yang mengatasnamakan agama agar terjadi kekisruhan dan sulit membedakan mana yang benar atau tidak.

"Pembakaran, pembunuhan memang ada disana. Namun banyak juga yang share berita hoax. Informasi yang saya dapat di grup Whatapps Ikatan Cendikiawan Muslim Indonesia (ICMI) Jawa Barat, juga memang benar ada banyak berita hoax," kata Mohamad Muraz saat menyaksikan Pembacaan deklrasi pernyataan sikap umat Budha Sukabumi di Vihara Widhi Sakti, Senin (4/9/17).

BACA JUGA: Sikapi Nasib Etnis Rohingya, FPR Kabupaten Sukabumi Ajak Masyarakat Lakukan Aksi Solidaritas

Yang dikhawatirkan tambah Muraz, ada penumpang gelap yang memicu kericuhan akibat hoax tadi, apalagi kata Muraz, besok akan ada aksi solidaritas umat muslim.

"Mudah-mudahan masyarakat Kota Sukabumi bisa membedakan mana berita benar dan hoax, agar tidak terpancing dan terprovokasi. Saya yakin masyarakat Sukabumi tidak setuju terhadap pelanggaran HAM yang ada di Rohingya termasuk semua Agama, kejadian di luar Indonesia jangan menjadi kekisruhan di Kota Sukabumi dan tetap jaga kondusifitas,"katanya.

BACA JUGA: Desak Pemerintah RI Lakukan Penekanan Terhadap Myanmar, KAMMI Sukabumi Gelar Aksi Solidaritas Muslim Rohingya

Sementara Sektretaris Umum (Sekum) MUI H. Kusoi mengimbau agar umat muslim jangan sampai terprovokasi dan menyebarkan berita hoax karena tidak sesuai dengan ajaran Agama Islam tidak baik dan tidak ada manfaatnya.

"Mari kita laksanakan dan taati perintah Allah jangan sampai terprovokasi dengan hoax yang bisa memecah belah umat. Untuk itu, kami juga akan menggalang dana untuk Rohingya bahkan bersama dengan umat lain bersama-sama membantu mereka," singkatnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi23 November 2024, 01:29 WIB

Distan Dan Forkopimcam Ciemas Sukabumi Tanam Padi Gogo 40 Hektar

Dinas Pertanian Kabupaten Sukabumi, bersama Forkopimcam Ciemas, melakukan penanaman padi gogo diatas lahan milik Kelompok Tani Barokah Desa Mekarsakti, Kecamatan Ciemas.
Distan, perani dan Forkopimcam Ciemas malakukan penanaman padi gogo di Desa Mekarsakti Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih23 November 2024, 01:17 WIB

KH Nawawi Pimpin Istighosah untuk Kemenangan Ayep Zaki-Bobby Maulana

Menjelalang Pilkada, pasangan calon nomor urut 2, menggelar istighosah bertempat di rumah calon Wali Kota Sukabumi, Ayep Zaki, di Cikondang, Citamiang, Kamis malam (21/11/2024)
KH Nawawi saat memimpin istighosah dikediaman calon Wali Kota Sukabumi, H. Ayep Zaki | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih22 November 2024, 23:51 WIB

KPU Sukabumi Diduga Salah Tulis Sub Tema Debat: Pertahanan Atau Pertanahan?

Sebuah insiden menarik perhatian di Debat Publik Terakhir Calon Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi, yang diselenggarakan di Hotel Sutan Raja, Soreang Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat (22/11/2024).
KPU Sukabumi diduga salah tulis sub tema "Pertanahan" menjadi "Pertahanan" di Debat Publik Cabup-Cawabup | Foto : Capture Youtube
Sukabumi22 November 2024, 20:58 WIB

Terpeleset dan Jatuh ke Sungai, Warga Cidolog Sukabumi Ditemukan Tewas

Susum (47 tahun) warga Kampung Rancapalet RT 15 RW 05 Desa Cipamingkis, Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi, ditemukan dalam keadaan tewas usai terpeleset dan jatuh ke Sungai Cidolog, Jumat (22/11/2024).
Warga saat mengevakuasi Susum (47 tahun) yang ditemukan tewas usai terpeselet dan jatuh ke sungai Cidolog, Sukabumi | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:39 WIB

Puji Penampilan Asep Japar-Andreas Di Debat Terakhir: Ojang: Mumpuni Bervisi Jelas

Juru Kampanye Tim Pemenangan Pasangan nomor urut 2, Ojang Apandi, mengungkapkan rasa syukur atas kelancaran pelaksanaan debat yang diatur oleh KPU Kabupaten Sukabumi dan pihak terkait.
Asep Japar-Andreas: Kolaborasi Nyata untuk Sukabumi Maju dan Berkah! Dengan semangat kerja bersama, mereka hadir membawa komitmen nyata untuk pembangunan yang pro-rakyat. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:03 WIB

Ketua KPU Sukabumi: Terima Kasih Polres Bandung

Debat Publik Pilkada Kabupaten Sukabumi antara paslon 01, Iyos Somantri - Zainul dan paslon 02 Asep Japar - Andreas digelar hari ini Jumat (22/11/2024), bertempat di Hotel Sutan Raja, Soreang, Kabupaten Bandung
Kasmin Belle, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukabumi | Foto : Capture video Youtube
Jawa Barat22 November 2024, 19:14 WIB

Muhammad Jaenudin Sosialisasi Perda Perlindungan Anak di Kalaparea Sukabumi

Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Muhammad Jaenudin, menggelar sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) Nomor 3 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan Anak.
Anggota DPRD Jabar, Muhammad Jaenudin, sosialisasikan Perda Penyelenggaraan Perlindungan Anak. di Kalaparea Sukabumi | Foto : Tim Asistensi M. Jaenudin
Bola22 November 2024, 19:00 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Borneo FC: Pangeran Biru Incar 3 Poin!

Persib Bandung vs Borneo FC akan disiarkan secara langsung melalui siaran televisi dan layanan live streaming.
Ilustrasi - Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Liga 1 2023/2024 antara Persib Bandung vs Borneo FC berikut kami sediakan layanan live streamingnya. (Sumber : Instagram/@std.sijalakharupat/Ist)
Sukabumi22 November 2024, 18:44 WIB

Sungai Meluap, Banjir Langganan Terjang Cidolog Sukabumi

Hujan deras dengan intensitas tinggi pada Jumat sore (22/11/2024), memicu aliran Sungai Cidolog meluap, mengakibatkan jalan ruas Cidolog-Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, terendam banjir.
Jalan Cidolog-Tegalbulued Sukabumi terendam banjir | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi22 November 2024, 18:30 WIB

Duku Tumbang Dievakuasi, Kondisi Rumah Warga Nagrak Sukabumi Usai Tertimpa Pohon

Reruntuhan pohon duku yang menimpa rumah milik Santibi di Kampung Pasir Huni RT 06 RW 01, Desa Pawenang, Kecamatan Nagrak akhirnya berhasil dievakuasi, Jumat (22/11/2024)
P2BK bersama tim gabungan mengevakuasi pohon tumbang yang menimpa rumah Santibi di Nagrak Sukabumi, Jumat (22/11/2024) | Sumber foto : P2BK Nagrak