SUKABUMIUPDATE.com – Keberadaan pedagang kaki lima (PKL) yang memanfaatkan trotoar di sepanjang Jalan Siliwangi, tepatnya di Jembatan Sungai Cipalabuhanratu atau Pos Polisi TPI Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, memicu terminal bayangan.
Pantauan sukabumiupdate.com Minggu (3/9/2017), akibat banyaknya angkutan umum menunggu penumpang di jalur tersebut, membuat arus lalu lintas tersendat.
BACA JUGA:Â PKL Menghadap Bupati Sukabumi, Kasat Pol PP Perbolehkan PKL Berjualan di Pantai Palabuhanratu
“Trotoar dipakai PKL. Kemacetan kerap terjadi setiap hari, khususnya pada Sabtu dan Minggu antara sore hari hingga menjelang malam. Pemerintah harusnya tegas dalam menertibkan, karena sangat mengganggu pengguna jalan, terutama para pejalan kaki," keluh Erik Juanda (36 tahun) salah seorang pejalan kaki yang merupakan warga Palabuhanratu.
Erik menuturkan aparat kepolisian lalu lintas setiap sore selalu berusaha mengurai kemacetan tersebut, namun keberadaannya seperti tidak berpengaruh.
BACA JUGA:Â PKL Cisolok Kabupaten Sukabumi Minta Pindah Tempat Relokasi
Sementara itu Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasatlantas) Polres Sukabumi AKP Azis Sarifudin menjelaskan kendaraan angkutan umum mangkal di tempat tersebut karena tidak adanya terminal untuk angkot. Menurutnya, Kepolisian sudah pernah melakukan tindakan, namun hingga kini belum ada solusi.
"Paling mudah menindak, tapi harus ada solusinya. Para sopir angkutan umum itu selalu mengeluh ketidakadaan terminal angkutan umum. Itu masalahnya, sudah ditindak dengan tilang malah demo," ungkap Azis sarifudin.