SUKABUMIUPDATE.com – Seorang pemuda bernama Ramdan Hidayat (22 tahun) warga Kampung Cipanunggalan Desa Pondokkaso Landeh, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, nyaris kehilangan nyawa akibat terseret ganasnya ombak Pantai Citepus, Palabuhanratu, Minggu (3/9/2017). Beruntung Tim Badan Penyelamat Wisata Tirta (Balawisata) segera menyelamatkannya.  

Berdasarkan informasi yang dihimpun, Ramdan Hidayat saat itu sedang mandi di bibir Pantai Citepus, tepatnya di dekat Masjid Istiqomah, sekitar pukul 13.00 WIB. Tanpa sadar dia berenang terlalu ke tengah dan nyaris tewas setelah digulung ganasnya ombak.

BACA JUGA: Nyaris, Lintang Warga Ciaul Kota Sukabumi Ditelan Pantai Selatan Palabuhanratu

Melihat korban terseret ombak, Tim Balawisata yang selalu siaga langsung menolong Ramdan, dan mengevakuasinya ke bibir pantai.

"Korban berenang di areal terlarang mandi, padahal sudah di beri peringatan oleh petugas untuk tidak berenang di wilayah berbahaya tapi tetep saja ngeyel," tutur Andi anggota Tim Balawisata.

Kepala Operasional Balawista, Asep Edom mengapresiasi kinerja anggota Balawista, yang cepat tanggap dalam pengamanan pengunjung wisata pantai Citepus. "Alhamdulillah karena kesiagaan rekan-rekan dari Balawista dan tim yang lainnya, korban bisa cepat tertanggulangi,” kata Asep Edom.

BACA JUGA: Bocah 13 Tahun Nyaris Jadi Korban Ganasnya Ombak di Pantai Citepus Kabupaten Sukabumi

Asep Edom mengeluhkan masih adanya pengunjung yang tak mengindahkan peringatan ataupun rambu-rambu yang terpasang di sepanjang pantai.

Padahal, kata dia, rambu-rambu itu untuk mengingatkan pengunjung agar berhati-hati. "Saya sudah himbau ke anggota agar waspada, karena kondisi air surut berisiko tarikan air ke tengah," tuturnya.