SUKABUMIUPDATE.com – Puluhan Mahasiswa Sekolah Tinggi Kesehatan (STIKES) Kota Sukabumi, lakukan aksi demonstrasi di depan kampus, Rabu (30/8/2017). Aksi ini mereka lakukan sebagai bentuk penolakan atas terpilihnya Iwan permana sebagai Kepala Kampus.
Selain berorasi, para mahasiswa ini juga membawa sejumlah spanduk bertuliskan “Kami Butuh Pemimpin Yang Layak†dan “Politisi STIKES†dengan coretan pada tulisan Politisi. Tak hanya itu, ada pula tulisan “Kami Ingin Pemimpin Yang Loyalâ€.
BACA JUGA:Â Almamater Geruduk Balai Kota Sukabumi, Minta Rekonstruksi Pembangunan Pasar Pelita
Koordinator aksi Dian Permana yang juga Gubernur Himpunan Mahasiswa Strata satu (S1) Keperawatan STIKES mengatakan sejak ditetapkan oleh Ketua Yayasan, dari segi perspektif sudah tidak layak, dan bahkan dari tahun ke tahun tidak kemajuan.
"Kami menolak dengan tegas ketua yang dipilih sekarang tidak loyal, tidak layak," ujar dia.
Dari segi loyalitas juga, sebut dia, dua tahun lalu Iwan Permana saat kampus hendak ditutup, Iwan Permana hanya menanggai dnegan jawaban akan mundur.
"Saat ditanya tanggapan itu, dia dengan santai nya dia bilang, kan saya dosen PNS. Saya tinggal mundur saja dari STIKES. Jawaban itu bagi kami sangat tidak etis" jelas Dian seraya menirukan ucapan Iwan Permana.
BACA JUGA:Â Setahun Kepemimpinan Bupati-Wakil Bupati Sukabumi, GMNI Tagih Janji
Mahasiswa kata dia, menolak terpilihnya Kepala Kampus yang baru karena dinilai tak transparan. “Apakah penilaiannya benar, ideal, objektif, atau bahkan politisasi?†ketusnya.
Sebelumnya, tambah Dian, delapan bulan silam mahasiswa sudah meminta audensi untuk menyampaikan aspirasi, namun tidak mendapat tanggapan.
“Kami akan terus kawal kebijakan ini sebagai respon mahasiswa. Kami tidak berpihak kepada siapapun. Tetapi kami melihat lembaga kami sendiri. Kendala sebelumnya yang kami rasakan, akreditas S1 masih C,†katanya.