SUKABUMIUPDATE.com – Untuk memaknai rapat koordinasi (Rakor) Dewan Ketahanan Pangan ini, kita harus memahami terlebih dahulu tentang tiga variabel utama yang terdapat dalam ketahanan pangan terkait dengan ketersediaan pangan, mengenai aksebilitas pangan, serta konsumsi pangan atau pemanfaatan pangan. Demikian dikatakan Sekretaris Daerah (Sekda), Iyos Somantri ketika membuka Rakor Dewan Ketahanan Pangan Kabupaten Sukabumi Tahun 2017, di salah satu hotel di Cikukulu, Kamis (24/8/2017).
BACA JUGA:Â Wakil Bupati Sukabumi Hadiri Rakornas Tim TPID 2017
“Berkenaan dengan tiga variabel di atas, maka ada beberapa kunci untuk mencapai keberhasilan, di antaranya meningkatkan produksi pangan yang sejalan dengan program prioritas pembangunan pertanian, pengembangan percepatan penganekaragaman konsumsi pangan, serta gerakan percepatan penganekaragaman konsumsi pangan, sebagai salah satu upaya untuk mewujudkan peningkatan diversifikasi pangan,†kata Iyos, dalam siaran pers yang diterima sukabumiupdate.com, Kamis (24/8/2017).
Sementara Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Sudrajat mengungkapkan, sebagai bentuk dukungan terhadap upaya pemerintah, Kabupaten Sukabumi telah melakukan berbagai langkah dan kebijakan untuk mewujudkan ketahanan pangan di daerah.
BACA JUGA:Â Fasilitator GSC Kabupaten Sukabumi Rakor Bahas Pemecahan Teknis Lapangan
“Berkat kerja keras yang telah dilakukan, produksi pangan pokok utama kita, yakni beras, sampai dengan saat ini berhasil mencapai surplus. Untuk itu, melalui Rakor Dewan Ketahanan pangan, kita berkomitmen untuk semakin mengoptimalkan peran Dewan Ketahanan Pangan dalam mensingkronkan fungsi dan merumuskan kebijakan ketahanan pangan daerah yang akan diterapkan di masa mendatang, guna mewujudkan ketahanan pangan di Kabupaten Sukabumi,†ungkap Sudrajat dalam kesempatan sama.
