SUKABUMIUPDATE.com – Badan Penyelenggara Jaminan Sosia (BPJS) Kesehatan Cabang Sukabumi, menggelar Public Expose Capaian Kinerja cabang Sukabumi, Selasa (22/8/2017).

Kepala BPJS Kesehatan Cabang Sukabumi C. Falah Rakhmatiana menerangkan pencapaian kinerja program Jaminan Sosial Tenaga Kerja (JKN) atau Kartu Indonesia Sehat (KIS) untuk Kantor Cabang Sukabumi yang mencakup Kota Sukabumi, Kabupaten Sukabumi, dan Kabupaten Cianjur, terus mengalami peningkatan.

BACA JUGA: Peserta BPJS Kesehatan di Sukabumi Capai 80 Persen Lebih

Ia menyebutkan sampai 30 juni 2017, jumlah peserta BPJS Kesehatan Cabang Sukabumi mencapai 3.484.489 jiwa. “Dan didalamnya termasuk peserta yang didaftarkan dan diintegrasi dengan program JKN-KIS oleh Pemerintah Daerah Kota Sukabumi melalu program integrasi Jamkesda sebanyak 25.704 jiwa,” jelasnya.

Sementara untuk Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sukabumi, melalui program integrasi Jamkesda, sebanyak 63.156 jiwa. “Dan yang terakhir Kabupaten Cianjur ada 6.950 jiwa,“ tambahnya.

BACA JUGA: Tuntut Layanan RSUD R Syamsudin SH, BPJS Kesehatan Kota Sukabumi Akan Layangkan Surat Teguran

Pertumbuhan peserta ini, juga diiringi dengan pertumbuhan jumlah fasilitas kesehatan yang bekerjasama. Saat ini, Kantor Cabang Sukabumi telah bermitra dengan 210 Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP), terdiri dari 118 Puskesmas, 27 dokter praktik perorangan, dua orang untuk dokter gigi, ada 50 klinik pratama, 4 klinik PPLRI dan 9 klinik TNI.

“Selain itu juga BPJS Kesehatan telah bekerjasama dengan 18 Fasilitas Kesehatan Rujukan Tingkat Lanjutan (FKRTL) tanpa klinik utama, dan juga ada 8 apotek, serta 5 optik. Kami sangat mengucapkan terimakasih kepada Pemda, atas komitmen  menyukseskan program JKN-KIS, serta cakupan kepesertaan yang makin luas, sehingga dapat terwujudnya Universal Health Coverage atau cakupan semesta di tahun 2019,” jelas Falah.

BACA JUGA: Ini 6 Tuntutan Gebrakbumi ke BPJS Kesehatan Kota Sukabumi

Dalam rangka meningkatkan mutu pelayanan serta mempercepat cakupan kepesertaan, BPJS Kesehatan terus melakukan berbagai inovasi dan trobosan. ”Seperti contohnya kini pendaftaran melalui BPJS Kesehatan Care Center di 1500-400, dan tak cukup sampai situ, kini BPJS mengembangkan pendaftaran melalui sistem Dropbox di kantor cabang BPJS, Kantor kelurahan, dan kecamatan. Pendaftaran melalui PPOB atau mitra kerja BPJS Kesehatan, dan melalui kader JKN serta pendaftaran melalui aplikasi mobile JKN,” Terang Falah.

Ia menegaskan kartu peserta BPJS dapat di gunakan setelah 14 hari setelah melakukan pendaftaran.”maka dari itu mendaftarkanlah diri selagi sehat, dan bayarlah iuran perbulannya tepat waktu, ” pungkasnya.