GMNI Sukabumi Kutuk Tindakan Represif Aparat di Kampus Unsri

Sabtu 05 Agustus 2017, 12:42 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Sukabumi mengutuk keras tindakan refresif aparat di Universitas Sriwijaya (Unsri), Indralaya, Ogan Ilir, Sumatera Selatan, saat unjuk rasa penurunan Uang Kuliah Tunggal (UKT).   

“Represifitas yang di lakukan oleh aparat kepada mahasiswa di Unsri yang terjadi kemarin, sangat kami sayangkan. Rekan-rekan mahasiswa di sana menuntut keadilan akan kenaikan UKT, adalah hal yang wajar,” ujar Ketua GMNI Sukabumi, Dewek Sapta Anugrah, Sabtu (5/8/2017) malam pukul 19.30 WIB.

BACA JUGA: GMNI Sukabumi Sayangkan Pengrusakan Pos Dishub

Kenaikan UKT di Universitas tersebut, nilai Dewek, sangat memberatkan para mahasiswa. “Aksi yang mereka lakukan, sebagai satu cara untuk mendengar penjelasan dari rektorat kampus. Dan, rektorat malah melakukan tindakan diluar harapan para mahasiswa. Sehingga tiga orang mahasiswa Unsri dinonaktifkan secara tidak hormat oleh pihak kampus,” pandang Dewek.

Dewek mengatakan di alam demokrasi ini, setiap warga negara berhak menyampaikan pendapatnya baik secara tertulis atau secara langsung, sebagaimana yang telah di jamin oleh Undang-undang.

BACA JUGA: Bukber Tim Sukses Marwan-Adjo, GMNI Sukabumi: Beri Porsi Wabup, Partai Pengusung Harus Tanggung Jawab

“Untuk itu kami meminta represifitas yang dilakukan oleh aparat ini perlu di tindak lanjut, agar hal serupa tidak kembali terjadi di kemudian hari. Apabila represifitas ini dibiarkan, maka ini menjadi suatu pertanda bahwa gaya fasisme telah kembali berkembang di alam masyarakat demokrasi Indonesia saat ini,” tegas dia.  

Perlu diketahui, tambah Dewek, cara-cara tersebut, adalah cara yang di lakukan oleh rezim orde baru.

BACA JUGA: GMNI: Sekretaris DPD Golkar Kabupaten Sukabumi Keliru

“Dan sekarang masa reformasi. Di mana pembangunan demokrasi kehidupan harus mampu di bangun dalam pondasi yang terjamin. Setiap warga Negara, dalam hal ini mahasiswa, berhak menuntut keadilan di republik ini,” tegas Dewek.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi Memilih27 November 2024, 13:40 WIB

Bukan Film Vampire China, Nyoblos Pilkada 2024 di TPS 8 Nyomplong Kota Sukabumi

Ketua KPPS di TPS 8, Kiki Suryanto mengatakan nuansa oriental itu sengaja dihadirkan mengingat TPS tepat berada di jalan Pajagalan tepatnya di Odeon yang juga dikenal sebagai kompleks orang tionghoa.
TPS 8 Nyomplong Warudoyong Kota Sukabumi bernuansa china town (Sumber: su/awal)
Sukabumi Memilih27 November 2024, 13:16 WIB

Saat Puluhan ODGJ di Sukabumi Ikut Coblos Pilkada 2024, Ada yang Gagal Memilih di TPS

Ketua Lembaga Kesejahteraan Sosial (LKS) Aura Welas Asih, Leni Nuramini, mengatakan ODGJ yang diizinkan mencoblos dalam pilkada 2024 kali ini adalah mereka yang dinyatakan dalam kondisi stabil
67 ODGJ pasien Panti Rehabilitasi Aura Welas Asih, Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi menuju TPS pilkada 2024 (Sumber: SU/Ilyas)
Sukabumi Memilih27 November 2024, 13:15 WIB

Sejarah Pilkada Serentak dari Masa ke Masa, Jejak Perjalanan Demokrasi Daerah

Pilkada serentak adalah sistem pemilihan umum di mana masyarakat Indonesia secara bersamaan memilih kepala daerah di berbagai tingkatan pemerintahan, mulai dari provinsi hingga kabupaten/kota.
Ilustrasi kotak dan bilik suara pilkada (Sumber : su/oksa)
Cek Fakta27 November 2024, 13:10 WIB

Koalisi Cek Fakta Gelar Pemeriksaan Fakta Serentak Terbesar di Indonesia

Koalisi Cek Fakta terdiri dari Aliansi Jurnalis Independen atau AJI, Asosiasi Media Siber Indonesia atau AMSI, dan Masyarakat Anti Fitnah Indonesia atau MAFINDO, bersama 104 media.
Ketua Umum (Ketum) AMSI Pusat, Wahyu Dhyatmika saat memberikan sambutan dalam Konferwil ke-3 AMSI Jawa Timur. (Sumber : Istimewa)
Life27 November 2024, 12:45 WIB

Detoks Digital: Cara Mengurangi Ketergantungan pada Teknologi untuk Kesehatan Mental

Di era digital yang serba cepat ini, teknologi telah menjadi bagian integral dari kehidupan kita. Mulai dari bekerja, berkomunikasi, hingga hiburan, semuanya terasa lebih mudah dengan teknologi.
Detoks Digital Cara Mengurangi Ketergantungan pada Teknologi (Sumber : Freepik)
Sukabumi Memilih27 November 2024, 12:23 WIB

Iyos Somantri Gunakan Hak Pilih Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 di Cibadak

Iyos tiba di TPS sekitar pukul 09.00 WIB bersama istrinya, Tika Rustika. Ia tampil sederhana dengan kemeja putih dan celana hitam, sementara sang istri mengenakan baju cokelat.
Cabup Iyos Somantri bersama istrik gunakan hal pilih pilkada kabupaten sukabumi 2024 di Cibadak (Sumber: su/ibnu)
Sukabumi Memilih27 November 2024, 12:15 WIB

Cabup Sukabumi Asep Japar Salurkan Hak Pilih di TPS 1 Padaasih Cisaat

Calon Bupati Sukabumi, Asep Japar, menunaikan hak pilihnya Pilkada 2024 di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 1 yang berlokasi di SDN Jambelaer, Desa Padaasih, Kecamatan Cisaat, pada Rabu (27/11/2024).
Asep Japar tiba di TPS sekitar pukul 09.47 WIB, didampingi istri, Rina Rosmaniar, dan anaknya, Deski Roja (Sumber: su/ibnu)
Sukabumi27 November 2024, 12:00 WIB

PLN UP3 Sukabumi Siaga Kelistrikan, Pastikan Keandalan Listrik Selama Pilkada 2024

Berkolaborasi dengan KPU dan Bawaslu Sukabumi, PLN UP3 Sukabumi mengambil langkah-langkah preventif dalam mengawal pesta demokrasi Pilkada yang dilaksanakan pada hari ini, Rabu tanggal 27 November 2024.
Manager PLN UP3 Sukabumi, Yuniar Budi Satrio, menyampaikan bahwa pihaknya telah menyiagakan personel dan peralatan pendukung di seluruh wilayah kerja. (Sumber: istimewa)
Science27 November 2024, 12:00 WIB

Cuaca Kabupaten dan Kota Sukabumi (13.00–19.00 WIB): Potensi Hujan Sedang Hingga Lebat

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan saat siang hari pada 27 November 2024.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan saat siang hari pada 27 November 2024. (Sumber : zoom.earth).
Sukabumi Memilih27 November 2024, 11:46 WIB

Calon Wakil Wali Kota Sukabumi Bobby Maulana Nyoblos Pilkada Bersama Istri dan Ayah

Usai mencoblos, Bobby mengaku lega karena merasa telah pecah telur setelah melewati banyak tahapan dalam pencalonannya itu hingga hari pemungutan suara tiba.
Bobby memberikan hak pilihnya di TPS 4 Kelurahan Tipar, Kecamatan Citamiang, Kota Sukabumi pada Rabu (27/11/2024). (Sumber: su/awal)