Jauh Sebelum Geopark Diangkat, Para Ahli Sudah Teliti Kawasan Ciletuh Palabuhanratu Kabupaten Sukabu

Kamis 03 Agustus 2017, 10:18 WIB

SUKABUMIUPDATE.com – Rencananya, hari ini tim asesor Unesco Geopark Global (UGG) bakal mengunjungi Pusat Penelitian Geopark dan Kebencanaan Geologi di Kampus Lapangan Geologi Universitas Padjadjaran (Unpad) Komplek Gedung Olahraga (GOR) Jalan Raya Surade, Kampung Cirangkong, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.

Informasi dihimpun, tempat tersebut merupakan salah satu penunjang Geopark Nasional Ciletuh-Palabuhanratu (GNCP).

BACA JUGA: Tim Asesor Geopark Saksikan Pelepasan Tukik di Pantai Pangumbahan Kabupaten Sukabumi

“Di tempat inilah kami menghimpun beberapa disiplin ilmu, tidak hanya Geologi, tetapi ada Biologi terkait keanekaragaman hayati, sosial, budaya, Sumber Daya Alam (SDA), komunitas, dan masyarakat setempat,” terang Wakil Dekan Bidang Perencanaan, Sistem Informasi, Tata Kelola, dan Sumber Daya Fakultas Teknik Geologi Unpad, Bandung, Dr T Yan W Muda Iskandarsyah saat ditemui sukabumiupdate.com, Kamis (3/8/2017).

Pihaknya pun mengaku sudah lama meneliti, jauh sebelum Geopark diangkat. “Mungkin dulu tidak khusus untuk Geopark. Ketika Geopark mulai ramai diangkat, kami merasa ada kesempatan dan peluang yang bagus untuk mendukung Pemerintah Provinsi (Pemprov), Pemerintah Kabupaten (Pemkab), dan masyarakat. Karena, kami pun meneliti ada tidaknya dampak Geopark terhadap kesejahteraan masyarakat,” akunya panjang lebar.

BACA JUGA: Empat Hari Tim Assesor Nilai Geopark Ciletuh Kabupaten Sukabumi

Kalau GNCP diakui sebagai Geopark dunia lanjutnya, secara otomatis akan menjadi perhatian dunia, menyedot wisatawan luar negeri berkunjung ke GNCP.

“Di sinilah masyarakat, terutama nelayan akan terlibat. Karena selain akses jalan darat, juga lewat laut. Kearipan lokal bisa terangkat, tidak ada dampak negatif terhadap nelayan dan masyarakat sekitar. Geopark ini beda dengan pembangunan industri, Geopark adalah memuliakan alam, dan pelestarian. Geopark tidak ada gesekan," bebernya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Gadget18 Januari 2025, 20:00 WIB

Spesifikasi HP Oppo Reno 13 yang Dibekali CPU Mediatek Dimensity 8350 dengan RAM 12 GB

Oppo Reno 13 hadir sebagai salah satu seri Reno terbaru yang menawarkan desain elegan, performa tinggi, dan fitur-fitur menarik lainnya.
Oppo Reno 13 hadir sebagai salah satu seri Reno terbaru yang menawarkan desain elegan, performa tinggi, dan fitur-fitur menarik lainnya. (Sumber : oppo.com).
Keuangan18 Januari 2025, 19:54 WIB

Jelantah Bisa Jadi Rupiah, Begini Cara Jual Minyak Goreng Bekas Ke Pertamina Rp 6000 / Liter

Minyak jelantah yang biasanya dibuang, kini bisa menjadi rupiah, dengan cara dijual ke Pertamina. Untuk apa Pertamina mengumpulkan minyak jelantah dan bagaimana cara menjualnya ke Petamina?
Cara jual jelantah ke Pertamina | Foto : Dok. Pertamina
Sukabumi18 Januari 2025, 18:29 WIB

Dinkes Apresiasi Operasi Katarak Gratis Polres Sukabumi, Sasar 200 Pasien

Ratusan pasien mengidap katarak melaksanakan oprasi di Mako polres Sukabumi yang berada di raya Jajaway, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025).
Puluhan pasien sedang antri untuk melaksanakan oprasi katarak di Mako Polres Sukabumi, Minggu (18/1/2024)  |  Foto : Ilyas Supendi
Life18 Januari 2025, 18:00 WIB

Amalkan Doa Ini Insya Allah Rezeki datang dari Segala Penjuru!

Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.
Ilustrasi berdoa - Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.(Sumber : Foto: Pixabay.com)
Sukabumi18 Januari 2025, 17:55 WIB

Sidak Peternakan Sapi Tak Berizin Di Cicurug, Ini Arahan DPMPTSP Sukabumi

Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Sukabumi melakukan inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai ternak sapi di Kampung Nangklak, RT 06/06, Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug
DPMPTSP Kabupaten Sukabumi inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai kandang sapi di Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug, Sabtu (18/1/2025) | Foto : Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 17:34 WIB

Terdampak Gempa Magnitudo 4,3, Tembok Rumah Warga Ambruk Di Loji Sukabumi

Satu unit rumah warga di Kampung Babakan, RT 014/RW 010, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, mengalami kerusakan akibat gempa bumi yang terjadi pada Sabtu (18/1/2025).
Tembok rumah warga ambruk di Loji Sukabumi, akibat diguncang gempa magnitudo 4,3  | Foto : Ilyas
Sukabumi18 Januari 2025, 17:07 WIB

Longsor Gerus Rumpun Bambu, Satu Rumah Warga Di Benda Sukabumi Terdampak

Longsor terjadi di Kampung Bangkongreang RT 1/4, Desa Benda, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025) sekitar pukul 05.00 WIB
Longsor timpa teras rumah warga di Benda Cicurug Sukabumi | Foto : P2BK Cicurug
Musik18 Januari 2025, 17:00 WIB

Lirik Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ - Icha Yolanda dan Om Nirwana

Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ yang dipopulerkan Icha Yolanda dan Om Nirwana kini sedang viral.
Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ yang dipopulerkan Icha Yolanda dan Om Nirwana kini sedang viral. (Sumber : Screenshot YouTube/ iYon Nirwana).
Bola18 Januari 2025, 16:00 WIB

Prediksi Madura United vs Barito Putera: Duel Dua Tim Papan Bawah!

Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini.
Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini. (Sumber : Instagram).
Sukabumi18 Januari 2025, 15:45 WIB

Buruh dan Pelajar Collab Edarkan Hexymer-Tramadol di Sukabumi, Ditangkap saat Transaksi

Barang bukti yang disita adalah empat paket hexymer dan lima setrip tramadol.
Kedua terduga pelaku kasus obat keras terbatas yang ditangkap di Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Polsek Sagaranten