SUKABUMIUPDATE.com - Sekitar 15 orang yang tergabung dalam Forum Desa Sukamulya Ngahiji dan Solidaritas Mahasiswa Sukabumi (Somasi), Geruduk Gedung Negara Pendopo Jalan A Yani Kota Sukabumi, Minggu (24/7/17).
Kedatangan massa ke Pendopo, guna menyampaikan aspirasi terkait dugan pungutan liar, perizinan perusahaan PT Paiho, dan proses penerimaa tenaga kerja, serta analisi mengenai dampal lingkungan lalu lintas (Amdal Lalin).
BACA JUGA:Â Disnakertrans dan Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi Sidak PT Paiho
Dari pantauan sukabumiupdate.com Somasi dan Forum Desa Sukamulya datang pada pukul 11.00 WIB. Mreka berorasi secara bergantian di depan gerbang dan pintu depan gedung utama Pendopo. Meraka disambut langsung oleh Sekretaris Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Ali Iskandar dan Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Sukabumi Thendy Hendrayana untuk beraudiensi.
Dalam audensi itu, Ketua Forum Sukamulya Ngahiji, Aris Rindiansyah meminta perusahaan untuk memprioritaskan tenaga kerja lokal, sesuai kesepakatan.
BACA JUGA:Â Tagih Janji Bupati, BASB Unjuk Rasa di Pendopo Kabupaten Sukabumi
"Selain itu Dinas Perizinan dan Penanaman Modal agar mengkroscek kelengkapan dokumen perizinan PT. Paiho, Kepala Imigrasi dan Disnaker untuk melakukan pendataan dan uji petik terhadap TKA, membuka kembali perjanjian antara warga dan PT Paiho dan melalui Dishub untuk membuka kembali Dokumen Andalalin PT Paiho," tuturnya.
Hingga berita ini diturunkan, Somasi, Forum Desa Sukamulya Ngahiji masih beraudiensi dengan perwakilan Disnakertras dan Kepala Dishub Kabupaten Sukabumi.