SUKABUMIUPDATE.com -Â Naas, Rizki Mahenda Siswa Kelas Dua TKJ SMK Al Barokah Cikembang Kabupaten Sukabumi Jawa Barat, jadi korban pembacokan sekelompok orang, Sabtu (22/7/2017) sekitar pukul 15.00 WIB.
Informasi dihimpun, peristiwa tersebut terjadi di Kampung Panagagan Ubrug Kecamatan Warungkiara, korban (Rizki-red) merupakan warga Kampung Pasirgede Desa Cimanggu, dan kini menderita luka serius akibat bacokan di tangan kanan hingga pergelangannya nyaris putus.
BACA JUGA: Polsek Cicurug, Resor Sukabumi Amankan Pelajar
“Saya disuruh Mamah beli kampas rem Pirodo, dalam perjalanan tiba-tiba segerombolan anak sekolah menghadang, langsung membacokan menggunakan senjata tajam sejenis Golok Patimura. Dengan refleks nangkis sabetan Golok, dan saya pun lari menyelamatkan diri,†tutur Rizki kepada sukabumiupdate.com, Sabtu (22/7/2017).
Warga sekitar lokasi yang mengetahui kejadian tersebut pun kata Rizki, membantu menolong dirinya. “Warga pun mengejar gerombolan anak sekolah itu dan yang lainnya membawa saya ke rumah sakit,†ucapnya.
Sementara Kepala SMK Al Barokah, Munir Ridwan menuturkan, korban disuruh ibunya membeli kampas rem Pirodo, dan sebelumnya sudah diingatkan ibunya agar tidak membelinya ke daerah Warungkiara.
BACA JUGA:Â Tawuran Pelajar di Cicurug Kabupaten Sukabumi, 27 Orang Diamankan Polisi
“Namun, tanpa sepengetahuan ibunya, korban malah pergi ke Warungkiara. Di tengah perjalanan, tepatnya di Kampung Panagan, korban dicegat sekelompok oknum siswa salah satu SMK swasta Warungkiara, dan para pelaku membacokan goloknya yang sudah dipersiapkan sebelumnya,†tutur Munir menirukan keterangan ibu korban dalam kesempatan terpisah.
Korban sendiri kata Munir, tidak bisa melawan karena disamping sendirian, para pelaku pun jumlahnya lebih dari delapan orang. “Karena luka bacok yang cukup serius di pergelangan tangan kanan yang nyaris putus, terpaksa dilarikan ke UGD RSUD Sekarwangi. Dan hingga kini masih dalam perawatan dokter, karena harus di operasi sebab tulang pergelangan dan dua urat tangannya putus,†terangnya.
