SUKABUMIUPDATE.com – Ketua Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN), Faisal Anwar Bagindo walk out dalam rapat pembahasan Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) bersama Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) di Gedung DPRD Kota Sukabumi, Kamis (20/7/2017).
BACA JUGA:Â Tunggu Kejutan, PAN Isyaratkan Koalisi Besar di Pilkada Kota Sukabumi 2018-2023
Informasi dihimpun, akibat aksi walk out ini rapat pembahasan KUA-PPAS batal dilaksanakan dan diundur hingga pekan depan. Selain Fraksi PAN, bahkan PDI Perjuangan dan Golkar pun melakukan hal serupa.
“Lagi-lagi di kita seperti itu. Penyampaian KUA-PPAS terlambat ke dewan bahkan ketika memasuki Laporan Kinerja Pertanggungjawaban (LKPJ) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Sukabumi juga terlambat,†tukas Ketua Fraksi PAN, Faisal Anwar Bagindo kepada sukabumiupdate.com sesalnya.
BACA JUGA:Â Isu Hangat Pasar Pelita Jelang Pilkada Kota Sukabumi, Asep Deni: Sasaran Pesaing Lemahkan Incumbent
Seharusnya kata Faisal, per 1 Juni lalu KUA-PPAS sudah masuk ke Badan Anggaran (Banggar) karena ada beberapa poin yang akan dibahas, yakni KUA Tahun 2018, evaluasi semester penggunaan anggaran 2017, dan membicarakan PP 18 tentang perbaikan tunjangan dewan.
“Kita akan mengalokasikan anggaran yang tidak sedikit, sebesar Rp1,3 triliun. Masa dibahas hanya satu hari,†tukasnya.
BACA JUGA:Â Pemkot Sukabumi Pastikan Anggaran Desk Pilkada dan Pilgub 2018 Dibawah Rp200 Juta
Karena lebih dulu ke luar dari ruangan rapat, Faisal mengaku tidak mengetahui, apa alasan keterlambatan dari TAPD. Namun yang jelas kata dirinya, keterlambatan bukan kesalahan dari dewan.
“Saya tidak ikut larut dalam pembahasan, namun setelah saya ke luar, ujungnya dikembalikan dan ditunda sampai hari Senin, pekan depan. Tetapi fraksi lain, yakni PDI Perjuangan dan Golkar ujung-ujungnya juga sama ikut ke luar,†terangnya.