SUKABUMIUPDATE.com - Kepolisian Resor (Polres) Sukabumi, membagi dua jalur perlintasan lalu lintas (Lalin) baik untuk arus mudik maupun balik selama perayaan Lebaran 1438 H.
Menurut Kepala Polres Sukabumi, Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) M Syahdudi, kedua jalur yang dibagi dua selama berlangsungnya Ops Ramadhaniya Lodaya 2017 tersebut terdiri dari jalur Utara dan jalur Selatan.
BACA JUGA:Â Idul Fitri 1438 H, Damkar Kabupaten Sukabumi Buka Poskotis Ramadhaniya 2017
“Jalur Utara memiliki karakteristik arus lalu lintas yang cukup padat, karena memang banyak kendaraan-kendaraan dari wilayah Bogor menuju Sukabumi maupun dari wilayah Cianjur menuju Sukabumi melalui jalan ini. Sehingga kami menempatkan beberapa pos-pos pengamanan yang ada di ruas jalur jalan ini, dari mulai cicurug sampai dengan Cibadak, termasuk juga pos pelayanan dan pos penjagaan pengaturan lalu lintas,†paparnya kepada sukabumiupdate.com, Jumat (30/6).
Kemudian untuk jalur Selatan sambungnya, memiliki karakteristik yang berbeda juga, karena terdiri dari beberapa tempat wisata-wisata pantai yang harus diamankan.
BACA JUGA:Â Polres Sukabumi Gelar Apel Pasukan Persiapan Mudik Lebaran 2017
“Ada sekitar 24 titik pos pengamanan pantai juga kita siapkan, dengan garis pantai sebanyak kurang lebih 117 Kilometer (KM). Ya, ini kita perlukan pergelaran personel yang optimal. Ditambah lagi koordinasi dengan beberapa stakeholder terkait sehingga pola-pola pengaman yang bisa kita laksanakan di jalur Selatan ini betul-betul bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat, khususnya wisatawan yang berkunjung ke wilayah Selatan Palabuhanratu, dan sekitarnya,†bebernya.
BACA JUGA:Â Ratusan Personel Polres Sukabumi Diterjunkan Ops Ramadhaniya
Syahdudi menambahkan, pihaknya untuk konsep Ops Ramadniya 2017 melibatkan dua pertiga kekuatan Polres Sukabumi.
“Jumlah personel Polres Sukabumi, kurang lebih 900 orang. Bisa kita libatkan operasi sebanyak kurang lebih 600 personel, ini kita bagi habis dari mulai jalur Utara yang ada di jalur lalu lintas hingga jalur Selatan, jalur pengamanan wisata pantai,†imbuhnya.
BACA JUGA:Â Hadapi Ops Ramadhaniya Lodaya 2017, Polres Sukabumi Gelar Latihan
Kalau jalur rawan kecelakaan lanjutnya, pihaknya sudah mengendentifikasi dari mulai jalan mengarah Sukabumi menuju Palabuhanratu. “Melalui jalur Cikidang itu, kita anggap jalur rawan kecelakaan lalu lintas. Oleh karena itu, jalur tersebut kita dijadikan jalur utama, tapi sebagai jalur alternatif. Manakala jalur utama kita lakukan, mulai Cibadak sampai arah Cikembar menuju arah Palabuhanratu padat, baru kita alihkan menggunakan jalur Cikidang, karena memang kontur jalan yang ada di Cikidang sangat rawan dan berpotensi menimbulkan terjadinya kecelakaan,†tukasnya.
Hingga H+4 itu kata Sayhdudi, untuk kecelakaan lalu lintas sendiri, sebagaimana laporan yang diterimanya tercatat baru ada satu kasus kecelakaan lalu lintas dengan korban seorang meninggal dunia di jalan raya Cibadak.
BACA JUGA:Â Polsek Parungkuda Kabupaten Sukabumi Mulai Dirikan Pospam Ramadhaniya 2017
“Tepatnya dekat Pasar Cibadak, sebelum pos pengamanan. Kemudian kecelakaan laut sendiri dapat informasi maupun laporan kita terima kurang lebih ada lima kecelakaan laut dengan korban meninggal dunia, yaitu dua orang, dan dua orang kita selamatkan, satu orang dalam peroses pencarian. Kami sampai H+7 pengamanan Ops Ramadniya 2017 berakhir pada empat Juli. Oleh karena itu, sampai dengan tanggal tersebut semua personel Polres Sukabumi stanby siaga sampai ada pencabutan atupun akan berakhirnya pelaksanaan operasi,†tandas Syahdudi menutup pembicaraan.