SUKABUMIUPDATE.com - Daya tarik wisata yang berada di kawasan Geopark Ciletuh, Kabupaten Sukabumi tampaknya telah menghipnotis. Wisatawan rela menempuh jarak jauh hanya ingin melihat panorama alami, khususnya di sepanjang objek wisata Pajampangan.
Salah satu pengunjung lokasi wisata itu, Pahrul (32) warga Padalarang Bandung, rela menempuh jarak ratusan kilometer dan menembus waktu hingga berjam-jam, demi mengunjungi Pantai Ujunggenteng dan Pantai Cibuaya.
BACA JUGA:Â Mulai Diserbu Wisatawan, Hari Pertama Idul Fitri Pantai Minajaya Kabupaten Sukabumi
“Saya, istri dan anak berangkat dari Bandung selepas shalat ied kemarin. Sepanjang perjalan ke wilayah Jampang ini, kami sering berteduh karena hujan. Dan sesampai di sini, terkena hujan juga. Tapi ada sedikit kepuasan, karena niat mengunjungi lokasi wisata ini sudah tercapai,†ujar Pahrul kepada sukabumiupdate.com saat berteduh di Pos Pengamanan Ciracap.
Selain Pahrul, yang ingin melihat keindahan spot wisata Kabupaten Sukabumi adalah Obar Sobari (55) warga Cisarua, Bogor. Bedanya, Obar Sobari ke sana menggunakan mobil. Hanya saja, Sobari mengeluhkan kondisi infrastruktur menuju kawasan wisata tersebut.
BACA JUGA:Â H-1 Idul Fitri 1438 H, Objek Wisata Pantai Ujunggenteng Kabupaten Sukabumi Sepi Pengunjung
“Bisa-bisa, pengunjung ke lokasi geopark Ciletuh ini kapok, kalau jalannya tidak segera diperbaiki. Sangat sayang memang, tak sebanding keindahan alam dengan infrastruktur. Apalagi kondisi hujan begini, jalanan kayak kolam ikan saja, dan sangat berbahaya bagi pengendera sepeda motor, karena lobang jalan tidak terlihat,†ketusnya.
Sementara Andri warga kampung Cibarehong RT 02/04, Desa Jagamukti, Kecamatan Surade, menuturkan, infrastruktur jalan sepanjang satu kilometer yang menghubungkan objek wisata Pantai Ujunggenteng ke Pantai Cibuaya, berlobang dan berlumpur akibat diguyur hujan. “Dengan banyaknya pengunjung yang menggunakan kendaraan seperti sekarang ini, kemungkinan besar akan terjadi kemacetan,†Andri memprediksi.
