SUKABIMIUPDATE.com - Dinas Peternakan (Disnak) Kabupaten Sukabumi memastikan pasokan daging sapi menjelang idul fitri aman. Kepastian itu diungkapkan Kepala Bidang Kesehatan Hewan dan Kesehatan Masyarakat Veteriner (Keswan dan Kesmavet) pada Disnak, Winda Sri Rahayu kepada sukabumiupdate.com, Selasa (20/6).
Ia mengatakan, saat ini, Disnak tengah konsentrasi di Rumah Potong Hewan (RPH) guna memastikan stok daging sapi terpenuhi dengan baik. Selain itu, Disnak juga fokus pada pengawasan daging yang beredar di pasaran.
BACA JUGA: Disnak Kabupaten Sukabumi Jelaskan Soal Daging Impor
“Seminggu terakhir ini kami sudah melakukan pengawasan di sejumlah pasar baik yang berada di Utara Kabupaten Sukabumi, maupun di wilayah Selatan Kabupaten Sukabumi. kami belum menemukan adanya daging sapi yang bermasalah. Semua daging yang ada di stan pedagang berasal dari RPH yang jelas serta dilabeli tanda sehat,†terang Winda.
Saat ini, sebut dia, pasar lebih menyediakan daging segar dari RPH daripada daging beku. “Ini karena daging segar dari RPH sudah sesuai standar kesehatan yang disertakan Surat Keterangan Kesehatan Daging (SKKD),†ungkapnya.
BACA JUGA:Â Dinas Peternakan Kabupaten Sukabumi Vaksin Hewan Warga
Ia mengatakan, pihaknya pun akan melakukan pengawasan dalam waktu dekat ini terhadap pedagang musiman. “Biasanya banyak pedagang musiman yang berjualan di pinggir jalan. Ini perlu kita perhatikan dan awasi, agar masyarakat terhindari dari praktik curang pedagang,†paparnya.
Sementara Kepala Seksi Keswan pada Disnak Kabupaten Sukabumi, Asep Kurnadi menerangkan, guna menutupi kebutuhan daging sapi, RPH setiap malamnya melakukan pemotongan antara delapan hingga sepuluh ekor sapi jenis BX Autralia.
BACA JUGA:Â Genjot Sapi Potong Rakyat, Peternak Bentuk Kopinaks Kabupaten Sukabumi
Untuk mengantisipasi lonjakan permintaan khususnya H-3 jelang lebaran, sebut dia, RPH akan melakukan pemotongan sebanyak 300 ekor sapi atau setara dengan 60 ton. “Daging ini akan didistribusikan ke PSM Cicurug, Cibadak dan Palabuhanratu,†terangnya.
Ia mengatakan, harga daging sapi saat ini mencapai Rp110 ribu perkilogram. Kemungkinan terjadi kenaikan, kata Asep bisa saja. “Kami tidak paham soal harga. Itu mekanisme pasar. Kemungkinan terjadi kenaikan bisa saja. Tapi pada umumnya, ketika permintaan tinggi, maka harga biasanya naik,†katanya.Â