SUKABUMIUPDATE.com - Kondisi jembatan Cikarang yang berada di Jalan Raya Surade-Ujunggenteng, Kabupaten Sukabumi, dikeluhkan pengguna jalan dan warga sekitar. Pasalnya, jembatan itu berlubang dan gelap pada malam hari. Pengguna jalan yang melintasi jembatan itu, meminta Pemerintah Provinsi Jawa Barat segera memperbaiki dan menyediakan fasilitas Penerangan Jalan Umum.
Jembatan Cikarang, berada di atas Sungai Cikarang. Panjang jembatan ini mencapai 50 meter dan lebar kurang lebih empat meter. Pengawasan dan pengelolaan jembatan ini berada pada Dinas Bina Marga Pemerintah Provinsi Jawa Barat.
BACA JUGA:Â Semakin Besar Lubang di Jembatan Pamuruyan Kabupaten Sukabumi
Menurut Dadang Kancil (47), warga Kampung Cipurut, RT 36/08, Desa Purwasedar, Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi, jembatan Cikarang ini, merupakan jembatan vital penghubung Kecamatan Surade-Ciracap. “Jembatan ini juga merupakan akses utama menuju Pantau Ujunggenteng, Pantai Pangumbahan, Ciletuh-Palabuhanratu, yang merupakan kawasan geopark Ciletuh,†terangnya kepada sukabumiupdate.com, Senin (19/6) malam.
Dadang sangat menyayangkan sikap Dinas Bina Marga (DPU) Provinsi Jawa Barat yang tidak cepat melakukan perbaikan. “Kabar yang beradar, kondisi jembatan ini sudah dilaporkan ke pihak DPU Provinsi Jawa Barat. Warga khususnya meminta jembatan ini segera diperbaiki. Ulah nunggu hancur," ucapnya.
BACA JUGA:Â Jalan Jembatan Sekarwangi Kabupaten Sukabumi Rusak, Jembatan Lama Pun Jadi
Sementara warga di sekitar jembatan, Dendi Supriatman (38), mengatakan, akibat jalan berlubang dan gelap, membuat jembatan itu terlihat seram di malam hari. “Jembatan itu sekarang rawan kecelakaan. Sering kendaraan roda dua terpelosok. Memang belum ada korban jiwa atau luka parah,†terangnya.
Biasanya, tambah dia, memasuki libur panjang, angka wisatawan ke daerah itu meningkat. “Jangan sampai orang enggan berkunjung ke daerah ini karena infrastrukturnya buruk,†ketusnya.Â