SUKABUMIUPDATE.com - Wakil Bupati Sukabumi, Adjo Sardjono secara simbolis menyerahkan bantuan paket sembilan bahan pokok (Sembako) ke masyarakat Bojonggenteng dalam Operasi Pasar Murah (OPM) Kebutuhan Pokok masyarakat (kepokmas) Tahun 2017, Jumat (16/6).
BACA JUGA:Â Bupati Sukabumi Gelar OPM Bagi 3.300 Rumah Tangga Miskin di Kecamatan Sukalarang
Kata Adjo, bantuan ini sesuai pertimbangan Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah (UKM) Kabupaten Sukabumi, juga pengajuan dari kecamatan, sehingga Kecamatan Bojonggenteng menerima sebanyak 2. 700 paket sembako terdiri dari tiga liter beras, tiga kilogram minyak goreng kemasan, serta tiga kilogram gula pasir dengan total harga Rp65.500 per paket memakai sistim penukaran kupon guna menghindari antrean dan kericuhan dan didistribusikan melalui lima desa, yakni Desa Berkah, Bojonggenteng, Cibodas, Cipanengah, dan Desa Bojonggaling.
BACA JUGA:Â Bupati Sukabumi Muhibah Ramadhan di Jampang Kulon, Wakil Bupati di Ciambar
“OPM Kepokmas Tahun 2017 ini merupakan bantuan dari anggaran subsidi Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat,†terangnya kepada sukabumiupdate.com di sela kegiatan siang tadi.
OPM Kepokmas yang dipusatkan di Madrasah tsanawiyah (MTs) Al Ma‘Arij Kampung Bojonggenteng RT 02/01, Desa/Kecamatan Bojonggenteng ini diharapkan Adjo, dapat bermanfaat bagi masyarakat sekitar.
“Mudah-mudahan dapat bermanfaat bagi masyarakat penerima bantuan subsidi melalui OPM ini,†harapnya.
BACA JUGA:Â Bupati Sukabumi Buka Bazar Ramadhan Disperdagkop UKM
Sebelumnya, sebanyak 3.300 paket sembako pun diberikan di Kecamatan Sukalarang, dan hari ini sebanyak 2.700 paket yang dibagikan di Kecamatan Bojonggenteng, sehingga total semuanya sebanyak 6.000 paket sembako.
“Sebelumnya juga dalam kegiatan Muhibah Ramadhan, dibagikan paket sedekah (hibah) di setiap kecamatan, sebanyak 150 paket. Dalam hal ini justru yang paling utama adalah kami Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sukabumi terus memantau stok barang-barang kebutuhan pokok dan juga mengendalikan harga, kalau ada harga yang melonjak, kita juga intervensi khususnya di bahan pokok beras dan kita lakukan OPM,†pungkasnya Adjo.
