Jamaah di Sukamaja Kabupaten Sukabumi Ini, Tuntaskan Shalat Tarawih 15 Menit Saja

Sabtu 24 Februari 2018, 16:47 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Tak perlu memakan waktu lama, cukup belasan menit saja bagi jamaah Masjid Jami Nurhidayah di Kampung Sukamaja RT 04/09, Desa Pasiripis, Kecamatan Surade, Kabupaten Sukabumi, saat melaksanakan ibadah Shalat Sunah Tarawih di Bulan Ramadhan ini.

Rata-rata, mereka (Jamaah-red) ini melaksanakan Shalat Sunah Tarawih dengan tempo durasi kurang lebih 15 menit (19.20 WIB-19.35 WIB).

“Ini mah kayak mobil Elf, paling cepat 18-20 menit sudah selesai. Kalau dibawa lambat, bawaanna tunduh," ucap Iing (65), salah seorang jamaah dan warga setempat saat dijumpai sukabumiupdate.com usai melaksanakan ibadah Shalat Sunah Tarawih, Kamis (8/6) malam tadi.

BACA JUGA: Shalat Tarawih Pertama di Sukabumi, dari Pesan untuk Anak hingga Kesan Perantau

Sementara, Ernawati (24) warga lainnya mengaku sudah terbiasa beribadah dengan kecepatan tersebut. “Kalau sudah biasa, cepat sih gak apa-apa. Malah kalau imamnya lambat jadi ngantuk. Yang cepat itu bacaan ayat-ayat AlQurannya, bacaannya di-wasol-kan, jumlah rakaatnya sama, 20, tambah Withir tiga rakaat," aku Ernawati dalam kesempatan sama.

BACA JUGA: Hasil Sidang Itsbat, Ulama Kabupaten Sukabumi Pastikan Puasa Dimulai Besok

Sementara, Ahmad Junaedi (43), selaku imam Masjid Jami Nurhidayah menuturkan, kalau hal itu tidak mengurangi nilai ibadah. Intinya, menurut dia, tidak mengurangi ibadah Shalat Tarawih. Malah mempermudah makmun, agar tidak kesal.

Hikmah di Bulan Suci Ramadhan, menurut Ahmad, masjid jami lebih makmur dan mempererat silaturahim, sehingga setiap malam, selepas tadarus, bisa bersilaturahim dengan tetangga dan pendatang yang shalat di masjid tersebut.

“Biasanya sampai 15 menit, malam ini kurang sehat jadi 20 menit. Kalau fit 15 menit tuntas. Yang penting wasol, bacaan yang langsung disambung. Sementara ini hanya saya yang jadi imam,” paparnya menutup pembicaraan.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi24 November 2024, 23:11 WIB

Mobil Jazz Merah Ngebut, Penyebab Kecelakaan Beruntun Maut di Sukaraja Sukabumi

Peristiwa kecelakaan beruntun maut di Sukabumi yang melibatkan empat mobil dan satu motor itu mengakibatkan satu orang tewas dan 6 orang lainnya terluka.
Mobil Honda Jazz merah penyebab kecelakaan beruntun di Sukaraja Sukabumi saat dievakuasi. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi24 November 2024, 22:51 WIB

Kecelakaan Beruntun di Sukaraja Sukabumi Libatkan 5 Kendaraan, 1 Korban Meninggal

Berikut kronologi kecelakaan beruntun di Sukaraja Sukabumi yang libatkan 5 kendaraan.
Kondisi kendaraan yang terlibat kecelakaan di Sukaraja Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Nasional24 November 2024, 22:15 WIB

Siap-siap, Harga Rumah Diproyeksi Bakal Naik Imbas Kebijakan PPN 12 Persen

Kenaikan tarif PPN 12 Persen mulai tahun depan ini disampaikan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dalam rapat kerja dengan komisi XI DPR pekan lalu.
Ilustrasi rumah. (Sumber : Shutterstock)
DPRD Kab. Sukabumi24 November 2024, 21:24 WIB

Reses Loka Tresnajaya di Desa Kutajaya Sukabumi, Infrastruktur Mendominasi Aspirasi

Menurut Loka, Desa Kutajaya adalah salah satu desa terluas di Cicurug namun masih memiliki sejumlah wilayah yang belum tersentuh aspal.
Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi dari Partai Golkar, H.M. Loka Tresnajaya menggelar reses di Kampung Pereng, Desa Kutajaya, Kecamatan Cicurug, Sabtu 23 November 2024. (Sumber : Istimewa)
Sehat24 November 2024, 21:02 WIB

Tukak Lambung Pada Anak : Ketahui Gejala dan Penyebabnya

Tukak lambung atau yang juga dikenal sebagai tukak peptik diketahui sangat jarang terjadi pada anak-anak dibandingkan orang dewasa, tetapi ternyata hal ini terjadi lebih sering daripada yang dibayangkan.
Ilustrasi seorang anak menderita tukak lambung (Sumber : Freepik/@freepik)
Sukabumi24 November 2024, 20:23 WIB

10 Penumpang Terluka, Kronologi dan Dugaan Penyebab Bus Terguling di Lingsel Sukabumi

Berikut kronologi dan dugaan penyebab bus terguling di jalur Lingkar Selatan atau Lingsel Kota Sukabumi.
Bus yang terguling di Jalur Lingkar Selatan Kota Sukabumi saat dievakuasi oleh mobil derek. (Sumber Foto: Istimewa)
Life24 November 2024, 20:00 WIB

3 Legenda Curug Sanghyang Taraje, Tapak Sangkuriang Hingga Tangga Menuju Kayangan

Konon, Sangkuriang ingin mengambil bintang untuk Dayang Sumbi, ibu yang sangat dicintainya. Untuk mencapai bintang, Sangkuriang melewati Curug Sanghyang Taraje, yang dianggap sebagai tangga menuju kayangan.
Curug Sanghyang Taraje. Foto: IG/smiling.westjava
Mobil24 November 2024, 19:26 WIB

Sejarah dan Kisah Angkutan Umum di Pajampangan Sukabumi

Keberadaan angkutan umum di wilayah Sukabumi Selatan tersebut sudah ada sekitar tahun 1921, dengan jurusan Soekaboemi-Soerade.
Angkutan umum pertama Surade-Sukabumi (Sumber : Istimewa)
Sukabumi24 November 2024, 19:05 WIB

Diduga Depresi, Lansia Asal Cidahu Sukabumi Tewas Tergantung di Rumah Kosong

Berikut kronologi dari keluarga terkait tewasnya lansia asal Cidahu Sukabumi yang ditemukan tergantung di dalam rumah kosong.
TKP pria lansia ditemukan tewas tergantung di Cidahu Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Sehat24 November 2024, 19:00 WIB

Donor Jantung untuk Penderita Gagal Jantung, Ketahui 4 Hal Berikut Ini!

Donor Jantung adalah orang yang memberikan jantungnya untuk transplantasi kepada penderita gagal jantung.
Ilustrasi. Donor Jantung untuk Penderita Gagal Jantung, Perhatikan 4 Hal Berikut. (Sumber : Freepik/freepik)