SUKABUMIUPDATE.com - Masyarakat Palabuhanratu menyayangkan fasilitas halte yang berada di Jalan Citepus, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi yang dinilai terbengkalai.

Pasalnya, halte yang dibuat sekitar lima tahun lalu itu saat ini terlihat kotor, kumuh dan rusak. Halte yang dibangun tersebut tidak pernah lagi tersentuh perawatan.

BACA JUGA: 20 Tahun Sub Terminal Cisolok Kabupaten Sukabumi Terlantar

"Saat ini banyak halte sudah kumuh dan tua, sampai besi penyangga berkarat dan dapat membuat luka kalau tersentuh," ujar salah seorang warga kampung Cibolang RT 01/02, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Trie Andita (26) kepada sukabumiupdate.com, Minggu (4/6).

Padahal, kata Trie,  meski halte tersebut belum pernah dimanfaatkan oleh penumpang untuk menunggu angkutan umum. Namun, halte tersebut bermanfaat bagi pengguna jalan dan pejalan kaki untuk sekadar berteduh saat hujan atau dari terik sinar matahari.

BACA JUGA: 11 Tahun Terlantar, Sub Terminal di Sukabumi Ini Dihuni Hantu

“Karena kondisinya seperti itu, saat ini sudah tidak dipakai lagi karena memang tidak terawat," kata Trie.

Menurut Trie, dari pada membuang anggaran untuk pembuatan halte seperti itu apalagi tidak terawat dan pemanfaatannya kurang bagi masyarakat. Seharusnya pemerintah tidak usah membuatkan halte tersebut di sekitar jalan Citepus, lebih baik di jalan pusat kota Palabuhanratu yang dirasa bisa bermanfaat bagi masyarakat banyak.

BACA JUGA: Terbengkalai, MCK di Bojongtipar Jampangtengah Tidak Bisa Dimanfaatkan Warga

"Kalau sudah seperti ini, ya harapannya harus dirawat, diperbaiki lagi supaya ada manfaat bagi masyarakat," pungkasnya.