SUKABUMIUPDATE.com - Selama setahun lebih, warga sekitar mengeluhkan adanya bau tak sedap yang berasal dari tumpukan sampah di bekas longsoran saluran air di jalan raya Parakansalak Parungkuda, Kecamatan Parakansalak, Kabupaten Sukabumi.
“Kami sudah melaporkan ke Kecamatan Parakansalak, ke BPBD Kabupaten Sukabumi. Namun sampai saat ini belum ada perhatian, apalagi dapat bantuan,†ujar Jujun Junaedi (49), warga Kampung Cisarandi RT 03/01, Desa Lebaksari kepada sukabumiupdate.com, Jumat (2/6).
BACA JUGA:Â Sudah Berbulan, Sampah di Jalan Cimalati Kabupaten Sukabumi Tak Diangkut
Akhirnya, wargapun berunding dan berencana akan membeli bilik bambu untuk memagar tempat tersebut agar tidak membahayakan bagi pengguna jalan dan sampahnya pun tidak semakin banyak.
Menurut Jujun, banyaknya tumpukan sampah itu selain merupakan buangan dari warga sekitar, juga dari PTPN Parakansalak, karena Kecamatan Parakansalak hingga kini tidak punya tempat penampungan sampah (TPS) sementara.
“Dengan kondisi seperti ini, diharapkan cepat dapat tanggapan dan cepat diperbaiki sehingga tidak menjadi tempat sampah,†harapnya mengakhiri pembicaraan.
BACA JUGA:Â Sampah Menumpuk, Warga Jalan Pelita Kabupaten Sukabumi Minta Disperkimsih Patroli Malam
Berdasarkan informasi yang didapat di lokasi, terjadinya longsor di saluran air sekitar jalan raya Parakansalak Parungkuda, Kecamatan Parakansalak, Kabupaten Sukabumi tersebut akibat selama sekitar setahun ini tergerus derasnya air hujan hingga longsor.
Kini lubang di pinggir jalan kabupaten itupun menjadi tempat pembuangan sampah hingga menimbulkan bau tak sedap, apalagi ketika turun hujan karena sampahnya basah.