SUKABUMIUPDATE.com - Penampakan sungai dadakan pinggiran jalan kerap kali terjadi di Jalan Palabuan II, Kelurahan Situmekar, Kecamatan Lembursitu, Kota Sukabumi. Diduga sungai tersebut akibat tidak berjalanya fungsi gorong-gorong di pinggir jalan, serta sampah yang menumpuk.
Ahmad Wijaya (29), warga Warudoyong Sopir angkutan umum mengatakan, sudah tidak aneh pemandangan seperti itu terjadi di jalan palabuan II. Meskipun tidak turun hujan, baik lajur kiri maupun kanan sungai kecil menggenangi jalan.
BACA JUGA:Â Rusak Parah Setelah Tiga Bulan Diperbaiki, Jalan Tanpa Drainase di Nagrak Utara Kabupaten Sukabumi
"Udah gak aneh kayak gini mah, kadang juga kerap dimanfaatkan warga untuk mencuci motor," beber Ahmad kepada sukabumiupdate.com, Minggu (28/5).
Menurut Ahmad sungai dadakan tersebut kerap kali menjadi salah satu penyebab kemacetan, karena pengendara motor khususnya, harus menghindari genangan air tersebut. "Setiap pengendara biasanya mengurangi kecepatan di area tergenangi air. Diperparah jika hujan datang," pungkasnya.
BACA JUGA:Â Merasa Dirugikan, DPC Hanura Kabupaten Sukabumi Buat Drainase Sendiri
Hal senada di katakan Wawan (43), sungai dadakan tersebut akibat sampah yang menumpuk di dalam gorong-gorong, ulah masyarakat juga. "Ya kurangnya kesadaran masyarakat buang sampah sembarangan sehingga sampah numpuk dan mampet menghambat saluran air kecil," singkatnya.