SUKABUMIUPDATE.com - Anggota Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (F-PKS) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sukabumi, M. Sodikin menjamin jika ketersedian stok pangan terutama beras selama Bulan Ramadhan 1438 Hijriah aman, bahkan alami surplus.
Menurutnya, meningkatnya harga bahan pokok jelang Bulan Ramadhan tidak membuat persedian atau stok bahan pokok menjadi berkurang.
“Pasti akan ada kenaikan, khususnya komoditi sayur dan daging. Jika kenaikan harga sudah menembus angka 25 persen, harus ada upaya pengendalian dari pemerintah,†jelasnya kepada sukabumiupdate.com, Kamis (25/5).
BACA JUGA:Â FPKS DPRD Kabupaten Sukabumi: Perlu Regulasi Tentang Kabupaten Layak Anak
Akan tetapi, lanjutnya, jika distribusi beras tidak mengalami masalah, harga pun juga akan tetap stabil. Namun seandainya di titik-titik tertentu terjadi kendala, pemerintah setempat harus segera berkoordinasi dengan dinas terkait.
“Pengendalian stabilitas harga, bisa dilakukan dengan bazzar atau operasi pasar (OP),†ujar Sodikin.
Dikatakannya, operasi pasar baru akan dilaksanakan saat terjadi beberapa harga komoditas pangan naik dengan ekstrim. Lokasinya nanti dilakukan di beberapa pasar seperti di Cicurug, Cibadak, Parungkuda, Cisaat, Sukaraja, Palabuhanratu.
BACA JUGA:Â Ini Sikap FPKS Terkait Bentrok Dua Ormas di Cibadak Kabupaten Sukabumi
“Nantinya operasi pasar akan diawasi pihak kepolisian melibatkan lembaga atau dinas terkait,†katanya.
Sodikin berharap, kenaikan harga di bulan Ramadhan dan Idul Fitri masih dalam batas yang wajar. “Artinya, masih dalam jangkauan daya beli masyarakat kita dan oprasi pasar yang akan dilakukan pemerintah bisa sedikit membantu masyarakat. Sehingga ibadah Ramadhan, bisa kita lewati dengan tetap khusyuk dan kondusif,†pungkasnya.