SUKABUMIUPDATE.com - Operasi Patuh Lodaya 2017 hari terakhir Satuan Polisi Lalu lintas (Satlantas) Sukabumi Kota berhasil menjaring 2.600 kendaraan roda dua dan empat, dan mencatat dua kejadian kecelakaan lalu lintas (laka lantas).
Kepala Satuan Lalu lintas Ajun Komisaris Polisi (AKP) Agoeng Ramadhani kepada sukabumiupdate.com, Senin (22/5) sore mengatakan, Operasi Patuh Lodaya berlangsung selama 14 hari. “Dimulai pada selasa (9/5) dan berakhir hari ini Senin (22/5),†terang Agoeng.
BACA JUGA:Â Operasi Patuh Lodaya 2017, Sat Lantas Polres Sukabumi Tindak Ribuan Kendaraan
Agoeng merincikan, dari angka 2.600 kendaraan itu, terdapat 2.234 sepeda motor, dan 358 mobil. “Dari jumlah 2.600 itu, 680 pengendara mendapatkan teguran tertulis. Sedangkan akibat laka lantas, dua orang meninggal dunia, dan satu orang luka ringan,†jelas Agoeng.
Lanjut Agoeng, Operasi Patuh Lodaya itu, dikonsentrasikan di tiga titik yang dianggap rawan laka lantas. "Kami pusatkan di Jalan KH. A Sanusi, Cibolang dan Jalan Sukalarang yang merupakan kawasan rawan pelanggaran lalu lintas," katanya.
BACA JUGA:Â Polres Sukabumi Gelar Operasi Patuh Lodaya Hingga 22 Mei
Kendati operasi sudah selesai, imbuh Agoeng, jajarannya selalu mengingatkan masyarakat tertib berlalulintas. "Keselamatan milik kita semua, tetap waspada, tetap hati-hati, tetap patuhi peraturan lalu lintas. Siapa pun yang melanggar, akan ditindak tegas. Sayangi diri Anda dan keluarga,†imbaunya.Â