SUKABUMIUPDATE.com - Menjelang bulan puasa yang tinggal beberapa hari lagi, objek wisata di Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi mulai dipadati pengunjung dari berbagai daerah. Data yang dihimpun dari Pos Retribusi Dinas Pariwisata mencatat, sedikitnya 100 unit kendaraan roda empat masuk ke wilayah Palabuhanratu, Sabtu (20/5).
"Itu yang terhitung, masih banyak kendaraan yang menghindar pos retribusi dengan berbagai alasan," jelas Petugas Pos Retribusi, Rudi kepada sukabumiupdate.com. Meski belum puncak hari libur, namun kata Rudi, volume kendaraan yang masuk ke Palabuhanratu mengalami peningkatan sekitar 50 persen. "Diprediksi malam nanti mengalami kenaikan," katanya.
BACA JUGA: Libur Panjang Naik 40 Persen, Wisatawan ke Palabuhanratu Kabupaten Sukabumi
Dirinya menegaskan, persoalan pos retribusi jangan dianggap mengganggu kenyamanan. Karena pihaknya, tidak memaksakan pengunjung untuk membayar terutama saat volume kendaraan padat. "Intinya kita mengutamakan keamanan dan kenyamanan bagi para pengunjung," aku Rudi.
Sementara itu, salah seorang pedagang keripik pisang di sekitar objek wisata, Herlan Maulana (36) mengaku mendapat berkah dari libur kali ini dan sudah bisa menjual 10 pak keripik.
"Alhamdullah kang, walaupun belum puncaknya pengunjung, jualan saya mah sudah ada yang beli meskipun belum habis. Libur minggu kemarin mah boro-boro, menjual lima pak saja susah kang," ujar Herlan sambil tersenyum.
BACA JUGA: Sore Ini Wisatawan Padati Pantai Palabuhanratu Kabupaten Sukabumi
Hal serupa juga diutarakan Muhidin, pengelola tempat wisata pemandian Air Panas Cisolok. Menurutnya, sejak satu pekan terakhir angka kunjungan memang ada peningkatan terutama wisatawan lokal yang melakukan papajar.
"Ini mungkin sudah tradisi tahunan menjelang puasa, warga mendatangi tempat wisata. Mereka datang berombongan dengan menggunakan kendaraan pribadi, namun sebagian besar mengunakan kendaraan bak terbuka,"Â pungkasnya.