Setiap Hari Berdoa, 17 Tahun Enam Jiwa Warnajati Kabupaten Sukabumi Huni Rumah Lapuk

Sabtu 24 Februari 2018, 16:47 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Memprihatinkan, kata yang cocok menggambarkan kondisi keluarga pasangan suami istri Apud (35) dan Imas Riah (32), serta tiga orang anak dan orang tua ayah dari Apud. Selama 17 tahun, warga Kampung Sampi RT 05/06, Desa Warnajati, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi itu, tinggal di rumah panggung tidak layak huni.

Di rumah berukuran 6x6 meter yang dihuni enam jiwa tersebut, Apud menuturkan, jika kondisi rumah yang ditempatinya sudah miring dan lapuk. “Ada beberapa orang yang sudah foto rumah dan sudah tiga kali juga saya kasih foto copy Kartu keluarga. Tapi sampai saat ini belum ada bantuan untuk perbaikan,” ucap Apud kepada sukabumiupdate.com, Sabtu (20/5).

BACA JUGA: Janda Empat Anak Kuli Cuci Huni Rumah Bilik di Gunungpuyuh Kota Sukabumi

Apud sangat berharap, ada bantuan dari pemerintah untuk memperbaiki rumahnya yang sudah rusak. “Kami sudah dijanjikan dapat bantuan tahun 2016 lalu, tapi sampai sekarang belum juga ada realisasinya. Bahkan beberapa waktu lalu, sempat juga dijanjikan diperbaiki bulan April dan kelewat juga,” katanya, tanpa menyebut siapa yang menjanjikan bantuan tersebut.

Istri Apud, Imas Riah (32) juga mengatakan, setiap hari dirinya berdoa agar rumahnya mendapatkan bantuan perbaikan dari pemerintah atau donatur. “Barangkali belum ada rezekinya, apalagi kami di rumah ini tidur bersama anak-anak dan orang tua yang sudah tua,” katanya. Penghasilan suami yang bekerja serabutan sebagai kuli batu kapur, jelas Imas, tidak mungkin lagi menyisakan penghasilannya yang tidak menentu itu untuk memperbaiki rumah.

BACA JUGA: Tanpa Santunan, Huni Rumah Bilik, Anak Istri Dadan Warga Cijambe Kabupaten Sukabumi

“Kalau ada orderan bisa buat makan dan jajan anak-anak saja, yang paling takut kalau musim hujan pada bocor dan gempa bumi suka keluar rumah khawatir ambruk. Saya mohon bantuannya kepada siapa saja. Gak usah bagus, yang penting tidak kehujanan,” harap Imas.

Sementara, Ketua RT 05, Sanan (57) mengungkapkan, dirinya sudah beberapa kali dikunjungi oleh staf desa. “Janji dari tahun 2014 tidak ada hasilnya. Saya malu, disuruh foto dan ngedata. Selaku Ketua RT jadi beban moral ke warga,” keluh Sanan.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi23 Februari 2025, 09:44 WIB

Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki Sampaikan Duka Cita Mendalam atas Wafatnya Dedi Damhudi

Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki turut mendoakan almarhum Dedi Damhudi husnul khatimah dan memperoleh tempat terbaik di sisi Allah.
Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki.(Sumber Foto: istimewa)
Produk23 Februari 2025, 09:26 WIB

Harga Sejumlah Bahan Pokok di Pasar Cicurug Sukabumi Naik Jelang Ramadan 2025

Kepala UPTD Pasar Semi Modern Cicurug, Eman Sulaeman, menyatakan bahwa secara umum harga bahan pokok masih tergolong stabil meskipun ada beberapa kenaikan.
Harga sejumlah bahan pokok penting di Pasar Semi Modern Cicurug, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, mengalami kenaikan menjelang bulan Ramadan. (Sumber : SU/Ibnu)
Arena23 Februari 2025, 09:11 WIB

2 Pesilat Cilik Asal Purabaya Sukabumi Raih Prestasi di Kejuaraan Wilayah 3 Championship 2025

Kepala SDN 2 Purabaya, Rusli Fahmi, mengungkapkan kebanggaannya atas pencapaian kedua siswanya tersebut.
Dua pesilat cilik asal Kecamatan Purabaya, Kabupaten Sukabumi raih medali di Kejuaraan Pencak Silat Wilayah 3 Championship 2025 (Sumber Foto: Istimewa)
Sehat23 Februari 2025, 09:00 WIB

Saraf Kejepit: Penyebab, Gejala dan 5 Ramuan Herbal untuk Mengobatinya

Saraf kejepit, adalah kondisi yang terjadi ketika bantalan antar tulang belakang (cakram intervertebralis) mengalami kerusakan atau bergeser, sehingga menekan saraf di sekitarnya
Ilustrasi - Penyebab, Gejala, dan Pengobatan saraf Kejepit dengan Ramuan Herbal. (Sumber : Freepik.com).
Food & Travel23 Februari 2025, 08:00 WIB

Resep Sponge Cake, Kue Ringan yang Empuk Ini Bahannya Simpel!

Kue Sponge sering digunakan sebagai dasar untuk berbagai jenis kue lain, seperti kue ulang tahun, kue lapis, atau trifle, karena mudah menyerap sirup dan lapisan rasa lainnya.
Ilustrasi. Resep Sponge Cake, Kue Ringan yang Empuk yang Bahannya Simpel. (Sumber : Freepik/@azerbaijan_stockers)
Sukabumi23 Februari 2025, 06:21 WIB

Kabar Duka, Ketua DPC PPP Kabupaten Sukabumi Dedi Damhudi Meninggal Dunia

Dedi Damhudi, Ketua DPC PPP Kabupaten Sukabumi meninggal dunia di salah satu rumah sakit di Bandung.
Ketua DPC PPP Kabupaten Sukabumi Dedi Damhudi meninggal dunia. (Sumber Foto: Istimewa)
Science23 Februari 2025, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 23 Februari 2025, Potensi Turun Hujan di Siang Hari

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan hingga hujan pada 23 Februari 2025.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan hingga hujan pada 23 Februari 2025. (Sumber : Pixabay.com/@holgerheinze0)
Kecantikan22 Februari 2025, 22:34 WIB

5 Cara Ampuh Memperbaiki Kulit Berminyak yang Dehidrasi, Bisa di Coba di Rumah

Kulit berminyak yang mengalami dehidrasi mungkin disebabkan oleh kurangnya asupan air atau penggunaan produk perawatan kulit yang tidak tepat.
Ilustrasi cara memperbaiki kulit berminyak yang dehidrasi (Sumber: Freepik/@stockking)
Sukabumi22 Februari 2025, 22:32 WIB

Setelah Autopsi, Samson Sang Preman Simpenan Sukabumi Dimakamkan di TPU Pasir Pogor

Kematian Samson masih menyisakan tanda tanya besar bagi keluarga.
Jenazah Suherlan alias Samson (33 tahun) saat akan dimakamkan di TPU Pasir Pogor, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Kecantikan22 Februari 2025, 22:25 WIB

Kulit Berminyak dan Dehidrasi: Ini 5 Penyebab dan Cara Mengatasinya

Dengan perawatan yang tepat, kulit berminyak yang dehidrasi dapat dikembalikan keseimbangannya. Ingat, hidrasi adalah kunci untuk kulit yang sehat dan bercahaya.
Ilustrasi kulit berminyak dan dehidrasi (Sumber:  Freepik/@KamranAydinov)