SUKABUMIUPDATE.com - Untuk memberikan motivasi kepada pengawas dan peserta pada hari terakhir ujian nasional, Wakil Bupati Sukabumi Adjo Sardjono mengunjungi Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 1 Cibadak, SMPN 1 Warungkiara, SMPN 2 Bantargadung, Kecamatan Cibadak, Senin (8/5).
Selain memastikan jumlah peserta ujian, Wakil Bupati Sukabumi juga menidentifikasi kekurangan dan kelebihan Ujian Nasional (UN) Berbasis Komputer dan UN Kertas Pensil.
“Saya berharap semua masih bersemangat dalam mengerjakan soal dengan cermat dan benar, agar semua pelajar di Kabupaten Sukabumi bisa lulus seratus persen dengan nilai memuaskan,“ ujar Adjo kepada sukabumiupdate.com, Senin (7/5).
BACA JUGA:
Ujian Hari Pertama, Siswa MA Alhidayah Cibadak Kabupaten Sukabumi Gunakan Kertas dan Pensil
UN jadi Dua Pola, Yasmida Cikakak Kabupaten Sukabumi Siap Bersaing
Disdik Kabupaten Sukabumi, Pantau Kesiapan 13 SMP Penyelenggara UNBK 2017
Ditabahkan Adjo, selama ini UN yang dimulai sejak 2 Mei itu, berjalan lancar, Namun demikian, ia mengakui masih ada kekurangan, terutama dalam hal ketersediaan fasilitas di sekolah, sehingga masih banyak yang melakukan ujian secara tulis.
"Namun yang penting, semua itu tidak mengurangi semangat pelajar untuk mengikuti UN. Saya berharap pada UN mendatang, semua fasilitas sekolah sudah lengkap hingga tidak ada lagi yang melakukan ujian secara tulis. Semua sekolah di Kabupaten Sukabumi seharusnya sudah berbasis komputer, walaupun tentunya secara bertahap,“ tutur Adjo.
Lebih jauh Adjo menjanjikan akan melakukan komunikasi dengan dinas terkait untuk mengusulkan ke pemerintah provinsi, maupun pusat, agar mendapatkan alokasi anggaran untuk pengadaan fasilitas sekolah.