SUKABUMIUPDATE.com - Keberadaan pendamping desa merupakan bagian dari mitra strategis dan komitmen untuk suksesnya pembangunan desa ke depan dengan mendayagunakan resources lokal sebagai manivestasi bagi pengembangan dan pengendalian yang berkelanjutan untuk menghadapi tantangan dan permasalahan pendampingan.
Demikian diungkapkan Bupati Sukabumi Marwan Hamami dalam Rakat Koordinasi (Rakor) Pendamping Desa yang belangsung selama dua hari yakni Rabu-Kamis (3-4/5) di Cikidang.
Marwan mengharapkan para pendamping desa agar gencar melakukan sosialisasi dalam melakukan pendampingan pengelolaan dana desa supaya bisa lebih efektif dan berguna bagi kepentingan masyarakat desa.
BACA JUGA:
Bupati Sukabumi: Pembangunan Daerah Butuh Dukungan Aktif Masyarakat
Bupati Sukabumi Buka Anjang Sono Scooter XII di Pantai Palampang
Beri Layanan Berkualitas, Bupati Sukabumi: Seluruh Puskesmas Harus Terakreditasi
“Rakor Pendampingan Desa ini merupakan langkah dalam mengevaluasi kinerja dari seluruh pendamping desa yang bertugas di desa dan kecamatan yang ada di Kabupaten Sukabumi, untuk mengetahui sampai di mana kinerja serta kemampuan dari pendamping desa dalam mengevalusi kinerja dalam melaksanakan tugasnya,†terang Marwan.
Pada kesempatan itu, Marwan juga menyematkan pemakaian uniform lapangan kepada sejumlah Pendamping Desa.
Sementara Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Ade Setiawan mengatakan, sinergitas dan koordinasi yang telah dibangun antara DPMD dengan tenaga Pendamping Desa dan Pendamping Lokal Desa di antaranya adalah bersama-sama membantu penyusunan laporan penyusunan Anggaran Pendapatan Belanja Desa (APBDes) serta peningkatan kapasitas dan penggalian potensi Badan Usaha Milik Desa (BUMDes).