Siswa SLB Budi Nurani Kota Sukabumi Kesulitan Baca Soal UNKT

Selasa 02 Mei 2017, 09:40 WIB

SUKABUMIUPDATE.com – Ujian Nasional Kertas Tulis (UNKT) di Sekolah Luar Biasa (SLB) Budi Nurani (setingkat Sekolah Menengah Pertama/SMP), yang berada di Jalan Lio Balandongan No. 169 Kelurahan Sudajaya Hilir, Kecamatan Baros, Kota Sukabum, berjalan dengan tertib, namun sejumlah siswa mengalami kesulitan dalam membaca teks soal.

Tahun ini siswa SLB yang mengikuti UNKT sebanyak delapan siswa, lima di antaranya siswa SLB-A Tuna Netra dan tiga diantaranya Siswa SLB–B Tuna Rungu. Pihak sekolah pun memberikan persiapan pemahaman materi belajar yang belum dikuasai para siswa, hal tersebut dilakukan agar para siswa tidak mengalami kesulitan dalam mengerjakan soal.

“Perisapan kami lakukan seperti tahun sebelumya yakni, pematapan, bahan pelajaran yang belum di kuasai, juga try out, tahun ini siswa yang ikut UNKT-nya bertambah dari tahun sebelumnya,” ujar Kepala SLB Budi Nurani, R. Tanti kepada sukabumiupdate.com, Selasa (2/5).

Selain itu dirinya juga berharap dengan terlaksanaya UNKT bisa menjadi tolak ukur keberhasilan SLB dalam bidang pendidikan khususnya kepada para siswanya, dan juga siswa-siswi yang lulus mengikuti UNKT bisa melanjutkan sekolah ke jenjang yang lebih tinggi. 

“Mudah-mudahan dengan UN ini, jadi tolak ukur keberhasilan dalam pendidikan khususnya siswa SLB bisa melanjutkan ketingkat yang lebih tinggi dan menjadi bekal keterampilan pengetahuan mereka di masyarakat dan bisa hidup mandiri,” terangnya.

BACA JUGA:

SLB A Budi Nurani Kota Sukabumi Dulang Prestasi di Tingkat Jabar

Peduli Siswa Berkebutuhan Khusus Ala Satlantas Kota Sukabumi dan Komunitas Circle

Penyandang Tuna Rungu Kota Sukabumi Ingin Masyarakatkan Bisindo

Sementara itu peserta UNKT Ade Suryani (15) mengatakan, dalam pelaksanaan ujian yang paling terpenting itu percaya diri dan yakin bisa mengerjakannya, meskipun soal bisa dibilang sulit tetap harus optimis bisa selesai mengerjakan UN. 

“Sebenarnya sulit nggak sulit karena kalau dibilang nggak sulit, ada saja soal yang sulit. Di bilang sulit ya nanti jadi nervous,” ujar dia.

Hal ini tersulit dalam mengerjakan naskah ujian, adalah pemahaman membaca teks soal yang telalu panjang. Menurut Ade, hal ini terjadi karena keberagaman kemampuan siswa tuna netra dalam keterampilan membaca. 

“Karena dalam membaca soal itu, kami menggunakan rabaan jari tangan. Apalagi adanya yang sama di satu nomor, membuat kami bingung,“ pungkasnya dia.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Food & Travel25 November 2024, 10:00 WIB

7 Tips Liburan di Sukabumi Saat Musim Hujan, Tetap Seru dan Menyenangkan

Dengan mengikuti tips ini dan memilih destinasi yang aman, liburan Anda di Sukabumi tetap akan menyenangkan meskipun hujan turun.
Ilustrasi - Jadikan cuaca sebagai bagian dari pengalaman untuk menikmati sisi lain keindahan alam dan budaya Sukabumi. (Sumber : Freepik.com/@jcomp).
Nasional25 November 2024, 09:30 WIB

Pidato Upacara Peringatan Hari Guru Nasional 2024, "Guru Hebat, Indonesia Kuat"

Peringatan Hari Guru Nasional (HGN) 2024 berlangsung dengan penuh khidmat di halaman Kantor Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemdikbud Ristek) Republik Indonesia, Jakarta.
Tema HGN 2024, "Guru Hebat, Indonesia Kuat," mengangkat peran penting guru dalam membentuk generasi penerus yang tangguh dan berkualitas. (Sumber : Freepik/@wirestock)
Sukabumi25 November 2024, 09:27 WIB

Cerita Pilu Keluarga Huni Rumah Reyot di Purabaya Sukabumi, Tak Kunjung Dapat Bantuan

Cerita Diwan Budiansyah (35 tahun), menempati rumah panggung ukuran 5 meter X 6 meter, dengan kondisi rusak parah, di Kampung Muara RT 006/08 Desa Purabaya, Kecamatan Purabaya, Kabupaten Sukabumi.
Kondisi rumah Diwan Budiansyah yang reyod dan miring di Purabaya Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Sehat25 November 2024, 09:00 WIB

Cara Membuat Teh Kunyit untuk Asam Lambung, Yuk Simak Langkahnya!

Kunyit mengandung senyawa aktif bernama kurkumin yang memiliki sifat anti-inflamasi dan antioksidan. Sifat inilah yang dipercaya dapat membantu meredakan peradangan pada lambung dan mengurangi gejala asam lambung.
Ilustrasi - Kombinasikan konsumsi teh kunyit dengan pola makan sehat untuk atasi asam lambung.  (Sumber : Freepik.com/@azerbaijan_stockers)
Sukabumi25 November 2024, 08:52 WIB

Gashuku dan Pelantikan Wadokai Karate-Do Indonesia Cabang Sukabumi

Wadokai Karate-Do Indonesia Cabang Kabupaten Sukabumi sukses menggelar kegiatan Gashuku, pelantikan pengurus, serta prosesi Penyetaraan DAN
Wadokai Karate-Do Indonesia Cabang Kabupaten Sukabumi menggelar kegiatan Gashuku, pelantikan pengurus, serta prosesi Penyetaraan DAN di Cikidang, Sabtu dan Minggu, 23-24 November 2024 | Foto : Istimewa
Keuangan25 November 2024, 08:40 WIB

Kenaikan PPN 12 Akan Berdampak Turunya Penjualan Tekstil, Ini Alasannya

Direktur Ekskutif YKTI, Ardiman Pribadi, menjelaskan bahwa jika PPN dinaikkan menjadi 12 persen, beban pajak yang diterima konsumen akhir akan mencapai 21,6 persen dari harga barang.
Kenaikan PPn 12 persen bisa berdampak turunnya penjualan tekstil | Foto : Kain / Tekstil by Pixabay
Inspirasi25 November 2024, 08:00 WIB

Info Loker Jabodetabek Berikut Terbuka untuk Lulusan SMK/D3, Yuk Daftar!

Penempatan Wilayah Tangerang, Berikut Info Loker Lulusan SMK/D di Jabodetabek.
Ilustrasi. Penerimaan Karyawan. Info Loker Jabodetabek Berikut Terbuka untuk Lulusan SMK/D3, Yuk Daftar! (Sumber : Freepik/@yanalya)
Food & Travel25 November 2024, 07:00 WIB

Resep Membuat Lapis Legit, Kue Tradisional Jadul yang Populer Sejak Zaman Belanda

Kue Lapis Legit juga dikenal dengan nama Spekkoek dalam bahasa Belanda karena diperkenalkan oleh para penjajah Belanda di Indonesia.
Resep Kue Lapis Surabaya 4 Telur, Stok Camilan Manis di Rumah untuk Keluarga. Foto: IG/barecamagazine
Science25 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 25 November 2024, Awal Pekan Hujan di Siang Hari

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan beberapa diantaranya hujan deras disertai petir saat siang hari pada 25 November 2024.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan beberapa diantaranya hujan deras disertai petir pada 25 November 2024. | (Sumber : Foto: Freepik.com)
Sukabumi24 November 2024, 23:11 WIB

Mobil Jazz Merah Ngebut, Penyebab Kecelakaan Beruntun Maut di Sukaraja Sukabumi

Peristiwa kecelakaan beruntun maut di Sukabumi yang melibatkan empat mobil dan satu motor itu mengakibatkan satu orang tewas dan 6 orang lainnya terluka.
Mobil Honda Jazz merah penyebab kecelakaan beruntun di Sukaraja Sukabumi saat dievakuasi. (Sumber : Istimewa)