SUKABUMIUPDATE.com - Dua bocah berumur tujuh dan delapan tahun di Kampung Cibodas Hilir RT 14/08, Desa Cibodas, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, terkena penyakit kulit seperti beberapa warga di dua kecamatan Kecamatan Cikakak dan Cisolok beberapa waktu lalu.
Namun, melihat dari kondisinya, Asad (7) anak dari Iwan (35), dan Dede (8) anak dari Ridwan (40) ini, tampak lebih parah. "Sudah lebih dari tiga bulan kondisinya seperti ini, saya khawatir sekali," jelas Ridwan, kepada sukabumiupdate.com, Kamis (30/3).
Hampir seluruh tubuh, kondisi kedua anak seperti melepuh dan setiap malam menangis menahan sakit. Padahal, kedua bocah tersebut telah beberapa kali dibawa ke bidan dan bahkan Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Palabuhanratu untuk diobati.
BACA JUGA:
Warga Terserang Scabies, Puskesmas Cikakak Kabupaten Sukabumi Ambil Sampel Air
Kades Karangpapak Kabupaten Sukabumi Bingung, Warganya Terserang Penyakit Kulit
Warga Cisolok dan Cikakak Kabupaten Sukabumi Terserang Penyakit Kulit
"Namun kondisinya malah lebih parah, saya tidak tahu jenis penyakit apa karena setiap kali berobat saya tidak mengerti bahasa kesehatan," ujarnya.
Sejauh ini, Ridwan memilih melakukan penanganan dengan cara tradisional, menggunakan dedaunan, untuk mengurangi rasa sakit yang di derita anaknya tersebut. "Karena kalau tidak memakai dedaunan, nangisnya tidak berhenti," akunya.
Sementara, Kepala Desa Cibodas, Junajah Jajah, mengaku belum tahu kondisi warganya yang menderita penyakit kulit tersebut, apalagi sejauh ini belum ada yang melaporkan kepada pihak desa. "Saya sarankan agar segera laporan ke desa, apalagi kalau mereka memiliki Kartu Indonesia Sehat (KIS) saya akan buatkan rujukan," singkatnya.