SUKABUMIUPDATE.com - Jalur utara Kabupaten Sukabumi yang identik dengan kemacetan, bisa dikurangi jika seluruh elemen pengguna jalan nasional menghubungkan wilayah Sukabumi-Bogor, khususnya dari Cisaat hingga Cicurug, Kabupaten Sukabumi, disiplin dalam berlalu lintas.
Hasil Analisa Unit Lalu Lintas Polsek (Kepolisian Sektor) Cicurug, Kepolisian Resort (Polres) Sukabumi menunjukkan, kemacetan bisa dikurangi dengan perilaku disiplin berlalu lintas. “Jika volume kendaraan sulit diatur, minimal kita pengguna jalan mengatur diri sendiri untuk tertib tidak menambah kemacetan,†jelas Anggota Satlantas Polsek Cicurug, Aiptu Tugino kepada Sukabumiupdate.com, Kamis (23/3).
Tugino bersama sejumlah rekannya di unit lantas Polsek Cicurug menilai, ketidakdisiplinan pengemudi khususnya kendaraan roda empat atau lebih yang “maling†jalur atau menyerobot saat macet semakin menambah masalah.
“Pengendara motor juga harus paham, bahwa memberikan jalur kepada kendaraan dari awah berlawanan akan mengurai kemacetan panjang,†lanjutnya.
BACA JUGA:
Soal Kemacetan, Ketua Dewan Kabupaten Sukabumi Tagih Janji PT Manito World
Jika Saya Bupati, Kemacetan di Sukabumi Dianalisa, Dicari Solusi, Dijalankan dengan Konsisten
Jelang Siang, Arus Lalulintas Cibadak Kabupaten Sukabumi Terpantau Padat
Petugas kepolisian selalu berusaha hadir di sepanjang Jalan Raya Siliwangi Cicurug, Kabupaten Sukabumi saat arus kendaraan padat. Polisi berusaha mencegah kendaraan nakal yang mencoba mengambil jalur dari arah berlawanan untuk mengindari kemacetan lebih parah.
“Tak hanya angkutan umum, kendaraan pribadi juga kadang terpancing untuk mabal (istilah maling jalur). Jika banyak yang mabal, maka arus dari arah berlawan terkunci dan akhirnya seluruh jalur jadi berhenti. Ini menambah parah kemacetan di Jalur Utara Kabupaten Sukabumi,†tuturnya.
Tugino mengakui, tidak bisa setiap saat petugas kepolisian berjaga ditengah jalan untuk menjaga agar tidak ada kendaraan yang menyerobot jalur saat macet. “Sudah sering kami tilang, namun tidak semua titik terpantau oleh petugas dan tidak setiap waktu kami ada ditengah jalan,†katanya.
Dirinya berharap, muncul kesadaran dari pengguna kendaraan untuk tertib dan antri saat jalur padat, karena bisa mengurangi kemacetan lalu lintas di Jalur Utara Kabupaten Sukabumi.