SUKABUMIUPDATE.com -Â Soal pernyataan Sekretaris Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura), Hamzah Gurnita, terkait keberangkatan Bupati Marwan Hamami, tengah mempersiapkan perjalanan umroh dengan sejumlah pengurus partai pendukung dan pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sukabumi, menggunakan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD), diklarifikasi Hamzah bahwa itu hanya bentuk kecurigaan.
“Itu bentuk kecurigaan saja. Tidak ada niat menuduh tanpa bukti, dan memang hingga sekarang saya akui belum ada bukti valid soal itu. Ini bentuk klarifikasi dari saya,†kata Hamzah melalui sambungan selular kepada sukabumiupdate.com, Senin (13/3).
BACA JUGA:
Setahun Kinerja Marwan-Adjo, Sikap Hanura Kabupaten Sukabumi Sama dengan PAN
Kasus Ade Pukul Topik, Partai Hanura Kabupaten Sukabumi Cium Aroma Adu Domba
DPC Hanura Kabupaten Sukabumi Islahkan Ade-Topik
Dalam pesan singkatnya, Hamzah mengatakan, masalah menggunakan ABPD atau tidak bukan urusan Hanura sebenarnya. “Itu mah silakan saja,†tulisnya dalam pesan singkat.
Ia mengatakan, soal statemen lainya, terkait posisi Hanura sebagai partai oposisi di pemerintahan Bupati Marwan Hamami dan Wakil Bupati Adjo Sardjono, akan terus berjalan. “Kami bukan ikut-ikutan dengan partai lainnya. Sebelmunya kami sudah duluan menyatakan sikap oposisi,†jelas dia.
Dikonfirmasi terpisah, Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi, Iyos Somantri memastikan bahwa biaya umroh tersebut bukan dari APBD. "Saya pastikan, bukan," singkatnya.
