Pelajar Sukabumi Tawuran di Makodim Kota Sukabumi

Sabtu 18 Februari 2017, 16:11 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Dua kelompok pelajar sekolah menengah pertama (SMP) yang belum diketahui asal-usul sekolahnya bertemu di Markas Komando Distrik Militer (Makodim) 0607 Kota Sukabumi Sabtu (18/2) petang. Tadinya, kedua kelompok pelajar hendak menyaksikan hiburan dari Band Kotak.

Karena Band Kotak belum hadir, panggung sementara di isi group band lokal. Entah apa pemicunya, tiba-tiba dua kelompok pelajar saling baku hantam. Tak pelak, satu pelajar harus mendapatkan dua jahitan di bagian kepalanya akibat pukulan benda tumpul. Beruntung pelajar itu langsung mendapatkan perawatan dari panitia dan tim medis  yang disiagakan.  

Kenekatan kedua kelompok pelajar ini patut mendapat acungan jempol karena berani melakukan pelanggaran hukum di markas tentara. Rasa hormat, dan takut di dada mereka sudah hilang. Di benak mereka yang penting bisa menunjukkan keberanian dihadapan publik tanpa peduli berada di arena apa.

Beruntung aksi mereka diketahui apparat Komando Distrik Militer (Kodim) 0607 dan personil Kepolisian Resor (Polres) Sukabumi Kota. Aksi mereka pun dihentikan secara paksa. Melihat gelagat tak baik, Kepala Bagian Operasi (Kabag Ops) Kepolisian Resor (Polres0 Sukabumi, Komisari Polisi (Kompol) Sulaeman langsung naik panggung meminta para pelajar yang menggunakan seragam agar keluar dari komplek Makodim.

BACA JUGA:

Cari Lawan Tawuran di Sukaraja Kabupaten Sukabumi, Pelajar SMP Ditangkap Polisi

4 Pelajar Biang Tawuran Diserahkan Sekolah ke Koramil Sukaraja

Polsek Cicurug Kabupaten Sukabumi Amankan Pelajar SMP Bawa Samurai

“Rasa hormat mereka dan rasa takut mereka sudah hilang. Baru ini pernah terjadi tawuran di Makodim,” sebut seorang pria muda yang tak mau menyebutkan identitasnya kepada sukabumiupdate.com, Sabtu (18/2) sekira pukul 19.30 WIB.

Mungkin, tambah pria yang masih tidak mau menyebutkan identitasnya itu, apabila kedua kelompok tidak segera dilerai, bukan hanya satu saja pelajar yang akan menjadi korban. “Ini harusnya menjadi pembelajaran bagi orang tua. Jangan membiarkan anak keluyuran  hingga sore hari. Kalau terjadi sesuatu terhadap anak, pasti akan menyalahkan pihak lain bahkan institusi pemerintah. Padahal anak-anak itu yang nakal,” kata dia mengomentari.

Kabag Ops Polres Sukabumi Kota, Kompol Sulaeman mengaku kesal atas perilaku para pelajar itu. Ia mengaku akan bertindak tegas apabila parapelajar itu melakukan aksi tawuran. “Di kasih hiburan malah tawuran,” katanya dengan nada ketus.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Life18 Januari 2025, 18:00 WIB

Amalkan Doa Ini Insya Allah Rezeki datang dari Segala Penjuru!

Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.
Ilustrasi berdoa - Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.(Sumber : Foto: Pixabay.com)
Sukabumi18 Januari 2025, 17:55 WIB

Sidak Peternakan Sapi Tanpa Izin Di Cicurug, Ini Arahan DPMPTSP Sukabumi

Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Sukabumi melakukan inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai ternak sapi di Kampung Nangklak, RT 06/06, Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug
DPMPTSP Kabupaten Sukabumi inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai kandang sapi di Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug, Sabtu (18/1/2025) | Foto : Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 17:34 WIB

Terdampak Gempa Magnitudo 4,3, Tembok Rumah Warga Ambruk Di Loji Sukabumi

Satu unit rumah warga di Kampung Babakan, RT 014/RW 010, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, mengalami kerusakan akibat gempa bumi yang terjadi pada Sabtu (18/1/2025).
Tembok rumah warga ambruk di Loji Sukabumi, akibat diguncang gempa magnitudo 4,3  | Foto : Ilyas
Sukabumi18 Januari 2025, 17:07 WIB

Longsor Gerus Rumpun Bambu, Satu Rumah Warga Di Benda Sukabumi Terdampak

Longsor terjadi di Kampung Bangkongreang RT 1/4, Desa Benda, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025) sekitar pukul 05.00 WIB
Longsor timpa teras rumah warga di Benda Cicurug Sukabumi | Foto : P2BK Cicurug
Musik18 Januari 2025, 17:00 WIB

Lirik Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ - Icha Yolanda dan Om Nirwana

Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ yang dipopulerkan Icha Yolanda dan Om Nirwana kini sedang viral.
Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ yang dipopulerkan Icha Yolanda dan Om Nirwana kini sedang viral. (Sumber : Screenshot YouTube/ iYon Nirwana).
Bola18 Januari 2025, 16:00 WIB

Prediksi Madura United vs Barito Putera: Duel Dua Tim Papan Bawah!

Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini.
Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini. (Sumber : Instagram).
Sukabumi18 Januari 2025, 15:45 WIB

Buruh dan Pelajar Collab Edarkan Hexymer-Tramadol di Sukabumi, Ditangkap saat Transaksi

Barang bukti yang disita adalah empat paket hexymer dan lima setrip tramadol.
Kedua terduga pelaku kasus obat keras terbatas yang ditangkap di Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Polsek Sagaranten
Sukabumi18 Januari 2025, 15:23 WIB

Lindas Material Longsor, Truk Terguling di Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Longsor ini sempat menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua.
Truk terguling di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cisarakan, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa
Inspirasi18 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik.com/@ASphotofamily)
Sukabumi18 Januari 2025, 14:58 WIB

Pengendara Terjebak Berjam-jam, Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi Buka Tutup Pasca Longsor

Saat ini jalan sudah dibuka, tetapi dengan sistem buka tutup.
Antrean kendaraan di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Dokumen Pengendara