BMI: Perda Kabupaten Sukabumi Tentang Angkutan Tambang Sengaja Dimandulkan

Sabtu 11 Februari 2017, 13:12 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Banteng Muda Indonesia (BMI) Kabupaten Sukabumi soroti jalan rusak yang berada di bawah pengelolaan Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Jawa Barat. Ironisnya, bagi sebagian oknum, kondisi jalan yang rusak parah ini dijadikan ajang meraup keuntungan.

Ketua Banteng Muda Indonesia (BMI) Kabupaten Sukabumi, Firman Hidayat kepada sukabumiupdate.com, Sabtu (11/2) mengatakan, kerusakan ruas jalan Provinsi terjadi di banyak titik. "Ironisnya, tindakan tegas oleh petugas terhadap kendaraan besar yang melintas di jam-jam tertentu dilakukan secara sporadis," ketus Firman.

Akibat tidak konsistennya tindakan dari petugas itu, tambah dia, kemacetan pun terjadi di mana-mana. Padahal, kata dia, Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Sukabumi memiliki Peraturan Daerah (Perda) nomor 17 tahun 2016 tentang pengawasan dan pengendalian angkutan barang.

"Perda ini tampaknya sengaja dimandulkan. Buktinya masih banyak kendaraan dengan tonase besar melintasi pada bukan jam yang telah diatur," ungkap dia.

Kondisi jalan Nasional dan Provinsi yang rusak parah ini, kata dia, sangat berbanding lurus  dengan program Pemda yang sedang melakukan promosi pariwisata. "Bagaimana mungkin Kabupaten Sukabumi menjadi tujuan wisata kalau kondisi infrastrukturnya rusak parah. Perlu ada penegasan dari Kepala Daerah soal ini," tegas dia.

BACA JUGA:

Ini Akibatnya Jika Razia Angkutan Barang di Kabupaten Sukabumi Bocor Duluan

Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Pantau Langsung Razia Kendaraan Angkutan Barang

Opsgab Penegakan Aturan Waktu Operasional Angkutan Barang di Kabupaten Sukabumi Segera Digelar

Seharusnya, kata dia, Pemda Kabupaten Sukabumi bertindak cepat dengan cara melaporkan kondisi tersebut ke Dinas PU Provnsi Jawa Barat dan Kemenetrian Pekerjaan Umum (PU).

Ia juga meminta agar oknum yang memanfaatkan kondisi jalan rusak menjadi ladang usaha ditindak tegas. Kehadiran para oknum itu, kata dia, telah membuat pengguna jalan resah. "Saya berharap ada tindakan nyata memberangus oknum yang melakukan pungutan liar di jalan rusak," tegas Firman.

Terpisah, Kepala Satuan (Kasat) Lalu lintas (Lantas) Kepolisian Resor (Polres) Sukabumi Ajun Komisaris Polisi (AKP) Azis Sarifudin menegaskan, sesuai perda Kabupaten Sukabumi nomor 17 tahun 2016 tentang pengawasan dan pengendalian angkutan barang, memang sudah seharusnya angkutan barang jenis kontainer, angkutan air minum dalam kemasan itu tidak boleh melintas di jam-jam tertentu.

"Aturannya, kendaraan di dalam kota dari pukul 05.00 sampai pukul 10.00 WIB, serta pukul 16.00 sd 19.00 WIB. Dan kendaraan dari luar kota yang masuk ke Sukabumi dilarang melintas mulai dari pukul 05.00 WIB sampai dengan pukul 19.00 WIB," jelas AKP Azis Sarifudin.

Ia berkilah, belum maksimalnya tindakan terhadap pelanggaran Perda di wilayah hukum Kabupaten Sukabumi, karena tidak memiliki kekuatan hukum untuk menindak. "Sejauh ini belum ada tindakan karena papan peringatan maupun larangan belum dipasang oleh dishub sehingga tidak ada kekuatan hukum bagi kita untuk menindak," jelasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Jawa Barat31 Januari 2025, 14:49 WIB

Jangan Lupa! Dari Sukabumi 05.10 WIB, 1 Februari KA Pangrango Layani 8 Perjalanan per Hari

KA Lokal Pangrango menempuh waktu satu jam 45 menit.
KA Pangrango relasi Sukabumi-Bogor. | Foto: Unplash/Haidan
Keuangan31 Januari 2025, 14:37 WIB

Prabowo Mau Efisien, FITRA: Harusnya Anggaran Mobil Dinas dan Renovasi Rumah Pejabat Dipangkas

Kebijakan ini masih belum menyentuh banyak sektor lain.
Presiden Prabowo Subianto saat menghadiri Puncak Perayaan HUT ke-60 Partai Golkar yang digelar di SICC, Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat, Kamis (12/12/2024).| Foto: BPMI Setpres
Bola31 Januari 2025, 14:30 WIB

Link Live Streaming Persik Kediri vs Barito Putera di BRI Liga 1

Berikut ini link live streaming Persik Kediri vs Barito Putera yang berlangsung di Stadion Brawijaya, Kota Kediri, pada Jumat (31/1/2025) mulai pukul 15.30 WIB.
Streaming Persik Kediri vs Barito Putera di BRI Liga 1 di Aplikasi Vidio. (Sumber : Vidio)
Cek Fakta31 Januari 2025, 14:15 WIB

Cek Fakta: Vicky Prasetyo Di Blacklist KUA Gegara Nikah 24 Kali

Benarkah Vicky Prasetyo Di Blacklist KUA Gegara Nikah 24 kali? Cek faktanya!
Cek Fakta: Vicky Prasetyo Di Blacklist KUA Gegara Nikah 24 Kali (Sumber : Istimewa)
Sukabumi31 Januari 2025, 14:06 WIB

Panik Alarm Motor Aktif, Pontang-panting Pelaku Curanmor Beat Putih di Pasar Cibadak Sukabumi

Motor matic honda beat warna putih milik pedagang kuliner hilang saat tengah berbelanja di Pasar Cibadak Kabupaten Sukabumi Jawa Barat, Jumat (31/1/2025)
Pelaku curanmor di pasar Cibadak Sukabumi (Sumber: CCTV)
Entertainment31 Januari 2025, 14:00 WIB

Salma Salsabil dan Dimansyah Laitupa Gelar Akad Nikah Sederhana di KUA

pasangan kekasih jebolan Indonesian Idol itu telah lebih dulu melangsungkan akad nikah secara tertutup di ruang balai nikah Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Wonokromo pada Kamis, 23 Januari 2025.
Salma Salsabil dan Dimansyah Laitupa Gelar Akad Nikah Sederhana di KUA (Sumber : Instagram/@salmasalsabil12)
Sehat31 Januari 2025, 13:59 WIB

Tips Mengurangi Rasa Pahit Pare: Solusi Praktis untuk Hidangan Lebih Nikmat

Pare (Momordica charantia) merupakan buah yang dikenal memiliki rasa pahit yang kuat. Meskipun rasa pahitnya sering menjadi tantangan bagi banyak orang, pare memiliki berbagai manfaat kesehatan, seperti mengontrol kadar gula darah, meningkatkan pencernaan
Sayuran Pare, Tips Mengurangi Rasa Pahit Pare (Sumber : Freepik/@jcomp)
Kecantikan31 Januari 2025, 13:39 WIB

Mengatasi Masalah Kulit dengan Pare: Manfaatnya dalam Menangani Jerawat dan Penuaan

Pare, atau Momordica charantia, sering kali dianggap sebagai sayuran dengan rasa yang pahit, namun siapa sangka bahwa sayuran ini memiliki segudang manfaat luar biasa untuk kulit.
Masker Dari Pare, Manfaatnya dalam Menangani Jerawat dan Penuaan (Sumber : Freepik/@jcomp)
Bola31 Januari 2025, 13:30 WIB

Prediksi Persebaya Surabaya vs Persita Tangerang di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

Persebaya Surabaya vs Persita Tangerang akan tersaji malam ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-21.
Persebaya Surabaya vs Persita Tangerang akan tersaji malam ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-21. (Sumber : X/@persebayaupdate/@Persitajuara).
Bola31 Januari 2025, 13:29 WIB

Emil Audero Dinaturalisasi? Ini Analisis Kelayakannya untuk Timnas Indonesia

Rumor naturalisasi Emil Audero mencuat, namun dengan performa yang fluktuatif dan riwayat cedera, apakah kiper keturunan Indonesia ini layak memperkuat Timnas Garuda? Temukan jawabannya di artikel ini!
Emil Audero, kiper bertalenta dengan pengalaman Eropa, jadi sorotan untuk naturalisasi Timnas Indonesia. Namun, dengan performa dan cedera yang mengkhawatirkan, apakah ia pilihan tepat? Simak ulasannya! (Sumber : Instagram/@emil_audero)