SUKABUMIUPDATE.com - Berhati-hatilah jika Anda memiliki anak, saudara, atau anak yang sekolah atau kuliah atau bekerja di luar wilayah Sukabumi. Seorang guru sekolah dasar di Kecamatan Cibadak berinisial DD nyaris jadi korban penipuan sindikat anak di luar kota.
Korban memang memiliki anak yang tengah kuliah di Bandung. Cerita berawal saat DD menerima telepon dengan nomor tak dikenal. Saat itu si penelepon mengaku polisi yang tengah melakukan razia narkoba.
Dengan alasan anaknya DD terjerat kasus narkoba, si pelaku meminta sejumlah uang tebusan dalam waktu setengah jam. DD juga diminta uang delapan juta rupiah agar segera ditransfer kepada pelaku.
Pelaku juga mengancam anak tersebut akan dimasukan penjara dan dibunuh jika uang tidak segera dikirim. DD berusaha menelepon anaknya, namun tak dijawab, kontan ini membuat ia makin ketakutan.
BACA JUGA:
Tiga Prajurit Kodam IV Tersangkut Dimas Kanjeng
Komisi III Apresiasi Polda, Atas Penangkapan Kanjeng Dimas
Setengah Ton Emas Palsu Korban Dimas Kanjeng
 "Pak saya akan berikan uang tapi saya minta suara anak saya dulu," pinta DD pada pelaku melalui telepon. Pelaku pun memberikan suara anaknya yang seolah-olah terdengar minta tolong dalam kondisi menangis.
Â
“Saya nggak bisa mastiin itu suara anak saya apa bukan, karena cukup singkat,†tutur DD kepada sukabumiupdate.com, Rabu (8/2).
Di tengah kepanikan tetangga korban Ajat BR meminta nomor telepon anaknya. Ajak terus melakukan panggilan dan selalu tidak diangkat.
Saat DD nyaris akan mentransfer uang, akhirnya sang anak mengangkat telepon Ajat dan menerangkan bahwa ia sedang berada di ruang kuliah. â€Untung didetik-detik terakhir teleponya diangkat sama anak saya, kalau nggak hilang sudah uang oleh penipu itu. Kok dia bisa tahu nomor dan anak saya yang lagi kuliah di Bandung ya,†jelas DD dengan nada bingung.
Menurut Ajat, korban DD sudah terpengaruh ancaman pelaku sehingga tidak bisa berpikir tenang. “Untuk dia ngasih tau, saya sudah curiga, nggak mungkin polisi maen bunuh. Makanya saya telepon terus, untungnya diangkat,†jelas Ajat.
Â