SUKABUMIUPDATE.com - Pencarian anak SD berinisial N (7 tahun) warga Kampung Gunungguruh Girang RT 12/04, Desa Babakan, Kecamatan Cisaat, Kabupaten Sukabumi, dilanjutkan hari ini, Kamis (13/10/2022). N hanyut terseret banjir air di selokan yang berada di Perumahan Bumi Cisaat Pratama pada Rabu sore, 12 Oktober 2022.
Sub Koordinator Kedaruratan BPBD Kabupaten Sukabumi Medi Abdul Hakim mengatakan dalam melakukan pencarian petugas gabungan dari berbagai unsur serta masyarakat dibagi menjadi tiga tim dengan tiga titik pencarian.
"Pertama di atas bersama warga (titik lokasi awal hanyut). Kedua dari titik awal korban hampir ditemukan oleh warga tapi tidak terselamatkan dan terbawa hanyut sampai ke titik sekarang di Jembatan Cikareo perbatasan Gunungguruh dengan Warudoyong," kata Medi kepada sukabumiupdate.com.
Jarak yang dilakukan penyisiran dari titik awal anak yang hanyut tersebut sampai titik akhir penyisiran sekitar lima kilometer. "Tim ketiga melakukan tubing dari GWK (Jalan Jalur Lingkar Selatan) sampai ke titik akhir di Bendungan Cipeundeuy yang berada di Desa Gunungguruh, Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi," ujar Medi.
Sementara alat yang diturunkan ada ban tubing, pelampung, serta tongkat untuk mendeteksi kedalaman dan perahu karet. "Itu alat yang digunakan untuk Tim SAR juga terbagi di dua tim, susur dua dan susur tiga. Basarnas dengan relawan lain," katanya.
Kepala Kantor SAR Jakarta selaku SAR Mission Coordinator (SMC) Fazzli menambahkan upaya pencarian akan dilakukan dengan penyisiran secara visual dan explore SAR di sepanjang aliran selokan Perumahan Bumi Cisaat Pratama sejauh tujuh kilometeter dari lokasi kejadian.
"Kami sudah lakukan pencarian pada Rabu malam kemudian kita akan maksimalkan pencarian hari ini dengan harapan korban segera kita temukan," ujarnya.
Baca Juga :
Adapun Unsur SAR gabungan yang terlibat dalam operasi SAR hari ini terdiri dari Pos SAR Sukabumi, Polsek Cisaat, BPBD Kabupaten Sukabumi, Damkar Pos Cisaat, P2BK Cisaat, Koramil Cisaat, BPBD Kota Sukabumi, PMI kota Sukabumi, Sehati Gerak Bersama, Tagana Kota Sukabumi, FPRB Kota Sukabumi, Pramuka Peduli Kabupaten Sukabumi, IEA Sukabumi, MRI Kabupaten Sukabumi, FAJI Kabupaten Sukabumi, CBP Palabuhanratu, SSV, BKPBPP, Pemdes Sukamantri, dan masyarakat.