Sering Bawa Golok, Pelaku Pembacokan di Kutajaya Sukabumi Pernah Dibawa ke RSJ

Senin 10 Oktober 2022, 19:05 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - P (40 tahun), pria asal Desa Kutajaya, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi yang melakukan pembacokan pernah menjalani pengobatan di Rumah Sakit (RS) Marzoeki Mahdi atau yang lebih dikenal dengan Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Cilendek, Bogor.

Hal itu diungkapkan, Kepala Desa (Kades) Kutajaya Udin Suherman. Hanya saja, Udin tidak mengetahui kapan pastinya P diobati ke RS Jiwa Cilendek. Sebab saat itu Udin belum menjabat kades. “Sekitar tahun 2011,” kata Udin, Senin (10/10/2022).

Kendati demikian, Udin belum bisa memastikan saat ini P dalam kondisi gangguan jiwa. Dia menyatakan, pembuktian mengenai kondisi mental pelaku pembacokan menjadi ranah kepolisian. “Pembuktiannya itu psikiater di Polres, kan pelaku dibawa ke Polres,” ujarnya.

Udin menyatakan, pelaku dan korban pembacokan Uj (55 tahun) merupakan warga Kampung Sindangresmi RT 05/06, Desa Kutajaya. 

Baca Juga :

Warga Sukabumi Dibacok ODGJ Hingga Tewas? Pelaku Dikepung Berjam-jam

Menurut dia, pelaku menghuni sebuah saung dan untuk makan dan kebutuhan sehari-harinya dipenuhi oleh sanak saudaranya. "Saung itu biasanya hanya untuk tempat tidurnya saja atau kondisi saung yang seadanya aja," ujarnya.

Udin menyatakan, kalau pelaku sehari-hari selalu membawa golok. 

Peristiwa pembacokan yang menewaskan Uj itu terjadi Minggu, 9 Oktober 2022 sekitar pukul 09.30 WIB. Setelah mendengar teriakkan itu rekan-rekannya lari karena takut. Namun korban malah diam dilokasi hingga terjadi pembacokan. Padahal salah satu rekan korban sudah memberitahu kalau ada pelaku, langsung menghindar. 

Korban kemudian dibawa ke RS Bhakti Medicare namun nyawanya tidak tertolong dan meninggal dunia sekitar pukul 12.00 WIB. Jenazah korban kemudian diotopsi di RS Kramat Jati, selesai otopsi jenazah dibawa pulang k rumah duka dan dimakamkan pada Minggu malam. 

Usai melakukan pembacokan, pelaku kabur dan dilakukan pengejaran. Menangkap pelaku pembacokan bukan perkara mudah. Pelaku dikepung selama berjam-jam oleh jajaran Polsek Cicurug dibantu Polsek Rayon Utara Polres Sukabumi juga warga. 

Kapolsek Cicurug Kompol Parlan menyatakan pelaku berhasil ditangkap pada Senin (10/10/2022) dini hari. Pelaku ditangkap di daerah Desa Pasawahan, Kecamatan Cicurug.

REPORTER: CRP/GIANNI FATHIN RABBANI

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Inspirasi25 November 2024, 08:00 WIB

Info Loker Jabodetabek Berikut Terbuka untuk Lulusan SMK/D3, Yuk Daftar!

Penempatan Wilayah Tangerang, Berikut Info Loker Lulusan SMK/D di Jabodetabek.
Ilustrasi. Penerimaan Karyawan. Info Loker Jabodetabek Berikut Terbuka untuk Lulusan SMK/D3, Yuk Daftar! (Sumber : Freepik/@yanalya)
Food & Travel25 November 2024, 07:00 WIB

Resep Membuat Lapis Legit, Kue Tradisional Jadul yang Populer Sejak Zaman Belanda

Kue Lapis Legit juga dikenal dengan nama Spekkoek dalam bahasa Belanda karena diperkenalkan oleh para penjajah Belanda di Indonesia.
Resep Kue Lapis Surabaya 4 Telur, Stok Camilan Manis di Rumah untuk Keluarga. Foto: IG/barecamagazine
Science25 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 25 November 2024, Awal Pekan Hujan di Siang Hari

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan beberapa diantaranya hujan deras disertai petir saat siang hari pada 25 November 2024.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan beberapa diantaranya hujan deras disertai petir pada 25 November 2024. | (Sumber : Foto: Freepik.com)
Sukabumi24 November 2024, 23:11 WIB

Mobil Jazz Merah Ngebut, Penyebab Kecelakaan Beruntun Maut di Sukaraja Sukabumi

Peristiwa kecelakaan beruntun maut di Sukabumi yang melibatkan empat mobil dan satu motor itu mengakibatkan satu orang tewas dan 6 orang lainnya terluka.
Mobil Honda Jazz merah penyebab kecelakaan beruntun di Sukaraja Sukabumi saat dievakuasi. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi24 November 2024, 22:51 WIB

Kecelakaan Beruntun di Sukaraja Sukabumi Libatkan 5 Kendaraan, 1 Korban Meninggal

Berikut kronologi kecelakaan beruntun di Sukaraja Sukabumi yang libatkan 5 kendaraan.
Kondisi kendaraan yang terlibat kecelakaan di Sukaraja Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Nasional24 November 2024, 22:15 WIB

Siap-siap, Harga Rumah Diproyeksi Bakal Naik Imbas Kebijakan PPN 12 Persen

Kenaikan tarif PPN 12 Persen mulai tahun depan ini disampaikan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dalam rapat kerja dengan komisi XI DPR pekan lalu.
Ilustrasi rumah. (Sumber : Shutterstock)
DPRD Kab. Sukabumi24 November 2024, 21:24 WIB

Reses Loka Tresnajaya di Desa Kutajaya Sukabumi, Infrastruktur Mendominasi Aspirasi

Menurut Loka, Desa Kutajaya adalah salah satu desa terluas di Cicurug namun masih memiliki sejumlah wilayah yang belum tersentuh aspal.
Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi dari Partai Golkar, H.M. Loka Tresnajaya menggelar reses di Kampung Pereng, Desa Kutajaya, Kecamatan Cicurug, Sabtu 23 November 2024. (Sumber : Istimewa)
Sehat24 November 2024, 21:02 WIB

Tukak Lambung Pada Anak : Ketahui Gejala dan Penyebabnya

Tukak lambung atau yang juga dikenal sebagai tukak peptik diketahui sangat jarang terjadi pada anak-anak dibandingkan orang dewasa, tetapi ternyata hal ini terjadi lebih sering daripada yang dibayangkan.
Ilustrasi seorang anak menderita tukak lambung (Sumber : Freepik/@freepik)
Sukabumi24 November 2024, 20:23 WIB

10 Penumpang Terluka, Kronologi dan Dugaan Penyebab Bus Terguling di Lingsel Sukabumi

Berikut kronologi dan dugaan penyebab bus terguling di jalur Lingkar Selatan atau Lingsel Kota Sukabumi.
Bus yang terguling di Jalur Lingkar Selatan Kota Sukabumi saat dievakuasi oleh mobil derek. (Sumber Foto: Istimewa)
Life24 November 2024, 20:00 WIB

3 Legenda Curug Sanghyang Taraje, Tapak Sangkuriang Hingga Tangga Menuju Kayangan

Konon, Sangkuriang ingin mengambil bintang untuk Dayang Sumbi, ibu yang sangat dicintainya. Untuk mencapai bintang, Sangkuriang melewati Curug Sanghyang Taraje, yang dianggap sebagai tangga menuju kayangan.
Curug Sanghyang Taraje. Foto: IG/smiling.westjava