SUKABUMIUPDATE.com - Jenazah R remaja 17 tahun yang tewas dibacok, hingga Sabtu siang, 8 Oktober 2022 masih berada di RSUD Sekarwangi menunggu proses otopsi pihak kepolisian. Keluarga korban menceritakan bagaimana kronologi kejadian berdarah pada Jumat malam, 7 Oktober 2022.
Saat itu pelajar salah satu SMK ini tengah minum kopi bersama teman-temannya, di Karang Tengah Cibadak Kabupaten Sukabumi. R adalah warga Sekarwangi kelurahan Cibadak, malam itu dia pamit untuk menginap di rumah neneknya yang berada di Desa Karangtengah Cibadak.
Menurut salah seorang keluarga korban yang ditemui sukabumiupdate.com di RSUD Sekarangi, R tewas dibacok diduga oleh sekelompok pelajar lainnya pada Sabtu dini hari, di Kampung Pasar, Desa Karang Tengah, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi.
"Korban berangkat dari rumahnya pukul 19.30 WIB, Jumat malam 7 Oktober 2022 untuk pergi kerumah neneknya. Saat itu dia nongkrong sama 6 temannya di warung kopi pinggir jalan dan tiba-tiba ada yang menyerang datang 7 motor, ada bonceng 2 dan 3 orang," tuturnya.
R tak berhasil menghindar dari serangan mendadak tersebut. tubuhnya kena sabetan senjata tajam para pelaku. "Ada 3 luka di tubuhnya, paling parah merobek perut. Kemungkinan itu yang menyebabkan korban meninggal dunia," lanjut pria keluarga korban yang enggan namanya dituliskan di berita.
Selain di perut, juga ada luka lainnya di bagian kepala dekat telinga. Sejumlah saksi menyebut korban disabet celurit dan meninggal dunia dalam perjalanan menuju rumah sakit RSUD Sekarwangi.
Baca Juga :
Korban sendiri dievakuasi oleh anggota Padepokan Silaturahmi Karangtengah yang kebetulan melintas di lokasi kejadian menggunakan mobil. "Lukanya cukup parah. Warga di lokasi kejadian menyebut korban dibacok kelompok pelajar SMK lainnya," jelas Renaldy Putra Irawan anggota Padepokan Silaturahmi Karangtengah yang membawa korban ke RSUD Sekarwangi.
Hingga berita ini kembali diturunkan pihak kepolisian belum memberikan keterangan apapun terkait kejadian pembacokan ini. Informasi dari keluarga korban, pukul 16.00 WIB, Sabtu 8 Oktober 2022 akan dilakukan otopsi oleh pihak Dokter forensik Polri di RSUD Sekarwangi.
REPORTER: FATHIN (CRP)