SUKABUMIUPDATE.com - Warga Desa Karangjaya dan Desa Cijurey di Kecamatan Gegerbitung, Kabupaten Sukabumi, mulai memperbaiki rumah mereka yang rusak disapu angin puting beliung pada Senin sore, 12 September 2022. Data sementara Senin kemarin menyebut ada 94 rumah yang rusak.
Kepala Desa Karangjaya Aam Gurniawan pada Selasa (13/9/2022) mengatakan ada 60 rumah di desanya yang rusak yakni 16 rusak ringan dan 44 rusak sedang. Sementara di Desa Cijurey, dari informasi yang diterimanya, Aam menyebut ada sekitar 40 hingga 50 rumah yang mengalami kerusakan.
"Pihak desa insyaallah untuk warga Desa Karangjaya atas kemampuan desa pasti akan membantu dan sudah saya kerahkan pemdes-nya. Termasuk karang taruna, Babinsa, dan Bhabinkamtibmas," kata Aam. "Elemen di Karangjaya gotong royong membantu warga yang kena musibah ini," imbuhnya.
Baca Juga :
Aam mengatakan angin puting beliung cukup sering dan hampir setiap tahun menerjang wilayah Desa Karangjaya yang letaknya dikelilingi perbukitan. Bahkan, kata Aam, bencana ini kadang terjadi dua kali dalam setahun. "Di Daerah Karangjaya sering kejadian, kadang dua kali dalam satu tahun," kata dia.
Tidak ada korban jiwa maupun luka dalam kejadian tersebut dan enam kepala keluarga yang semalam mengungsi lantaran atap rumahnya rusak, kini sudah mulai kembali ke rumahnya masing-masing setelah rumahnya diperbaiki. "Alhamdulillah kalau korban jiwa tidak ada sampai saat ini," ujar Aam.
Angin puting beliung ini merupakan yang kedua di Kecamatan Gegerbitung dalam waktu yang dekat. Pada 7 September 2022, angin puting beliung juga menerjang Desa Caringin, Kecamatan Gegerbitung.