Dokter Bedah Saraf Berkumpul di Sukabumi, Fahmi Minta Gagasan Baru Layanan Medis

Sabtu 03 September 2022, 16:46 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi membuka acara pertemuan Perhimpunan Dokter Spesialis Bedah Saraf se-Indonesia, di RSUD R Syamsudin SH, Sabtu (3/9/2022).

Kegiatan tersebut merupakan Symposium, Workshop, Live Demo, dan Surgery yang diusung Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Kota Sukabumi dan Axon Pain Intervention Center yang berlangsung selama dua, Sabtu-Minggu 3-4 September 2022.

Baca Juga :

"Hari ini kita bersyukur bahwa RSUD R Syamsudin SH menjadi tuan rumah pertemuan dokter spesialis bedah saraf se-Indonesia," kata Fahmi.

Menurut dia, kegiatan ini fokus mengenai tindakan yang dilakukan profesional medis dalam mengatasi penyakit terkait nyeri. 

"Jadi kita harapkan ketika berkumpulnya para dokter spesialis bedah saraf ini mampu menemukan formulasi yang tepat, dan juga mampu membahas perkembangan dinamika yang ada di penyakit, khususnya nyeri ini," tutur dia.

Fahmi juga berharap kegiatan tersebut juga dapat mendongkrak ekonomi di Kota Sukabumi. Selain memberikan gagasan baru pada pelayanan medis terkait penyakit nyeri.

"Harapannya, ini juga bisa menjadi ekonomi baru bagi warga Sukabumi. Sehingga warga yang memiliki permasalahan terkait nyeri tidak perlu jauh-jauh berobat ke luar kota," tandasnya.

Sementara itu Spesialis Bedah Saraf RSUD Syamsudin SH Dr. Neizar Alwan mengatakan, untuk penyakit saraf terjepit ada teknik terbaru yaitu dengan cara Percutaneous Endoscopic Lumbar Disektomi (PELD).

"Kalau selama ini yang namanya nyeri itu diobati dengan pil, minum obat atau disuntik. Untuk penyakit terjepit saraf tulang belakang itu, kini ada teknik terbaru yaitu dengan cara namanya (PELD) ujarnya. 

"Jadi artinya pasien hanya dibelek kurang dari satu senti, lalu teknik operasinya seperti itu diambil saraf yang terjepitnya. Setelah itu dilakukan juga radio frekuensi dengan DRG. Setelah dilakukan itu biasanya pasien akan bebas nyeri, namun untuk alat operasinya baru ada di Jakarta," jelasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi Memilih22 November 2024, 06:55 WIB

Adu Kekayaan Pasangan Cabup Cawabup Sukabumi, Siapa Paling Kaya?

Pilkada 2024 di Kabupaten Sukabumi akan diikuti oleh dua pasangan calon, mereka adalah Iyos Somantri - Zainul yang diusulkan oleh koalisi 11 partai politik dan Asep Japar - Andreas yang diusulkan oleh koalisi 5 partai politik.
Pasangan calon Pilkada Kabupaten Sukabumi: Iyos Somantri-Zainul dan Asep Japar-Andreas | Foto : sukabumiupdate
Science22 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 22 November 2024, Siang Hari Turun Hujan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024.
Ilustrasi Hujan. Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024. (Sumber : Pixabay)
Sukabumi Memilih21 November 2024, 22:29 WIB

Dukungan Istri, Dibalik Optimisme Asep Japar Menjemput Kemenangan Pilkada Sukabumi

Asep Japar, calon bupati Sukabumi nomor urut 2, melangkah dengan penuh semangat dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Sukabumi
Asep Japar dan istri | Foto : Sukabumiupdate
Sehat21 November 2024, 21:00 WIB

7 Penyebab Gagal Jantung Sisi Kiri : Simak Diagnosis dan Cara Penanganannya

Gagal jantung sisi kiri terjadi ketika ventrikel kiri jantung tidak bisa memompa darah secara efektif ke seluruh tubuh.
Ilustrasi gagal jantung sebelah kiri (Sumber : Freepik/@wayhomestudio)
Jawa Barat21 November 2024, 20:40 WIB

Gempa Beruntun Guncang Cianjur, Sejumlah Gedung Sekolah Dilaporkan Rusak

Gempa tektonik terjadi secara beruntun, Kamis 21 November 2024. Warga yang merasakan getaran gempa itu pun terbatas wilayahnya yaitu Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Gempabumi Cianjur, Kamis (21/11/2024) | Foto : Pixabay
Sukabumi21 November 2024, 20:18 WIB

Sempat Tertutup Longsor, Akses Ke Pondok Halimun dan Goalpara Sukabumi Kembali Normal

Dua bencana longsor terjadi dampak hujan deras di Kabupaten Sukabumi. Longsor dan pohon bambu tumbang di jalan menuju wisata Pondok Halimun di Kecamatan Sukabumi, dan longsor di jalan Cisarua - Goalpara, Kecamatan Sukaraja.
Longsor di Jalan Pondok Halimun, Kecamatan Sukabumi | Foto : Istimewa
Food & Travel21 November 2024, 20:00 WIB

Wisata Populer di Banten, Kamu Harus Kunjungi 5 Tempat Ini Saat Liburan!

Dengan beragam pilihan destinasi, mulai dari pantai yang eksotis hingga peninggalan sejarah yang kaya, Banten mampu memanjakan setiap wisatawan.
Pulau Peucang, Banten memang menyimpan segudang pesona wisata yang sayang untuk dilewatkan, terutama saat liburan. (Sumber : tnujungkulon.menlhk.go.id)
Sehat21 November 2024, 19:30 WIB

Gagal Jantung Sisi Kiri : Ketahui Jenis dan Gejalanya

Gagal jantung sisi kiri adalah kondisi di mana sisi kiri jantung tidak mampu memompa darah dengan efisien ke seluruh tubuh. Hal ini menyebabkan darah menumpuk di paru-paru dan menimbulkan gejala seperti sesak napas.
Ilustrasi gagal jantung sisi kiri (Sumber : Freepik/@msgrowth)
Food & Travel21 November 2024, 19:00 WIB

Pesona Sunset dan Pasir Putih, Wisata Pantai Santolo Garut HTM Cuma Rp10.000!

Pantai Santolo Garut memiliki pasir putih yang lembut dan bersih, yang sempurna untuk berjemur dan bermain air.
Sunset di Pantai Santolo Garut. Foto: IG/ummifatravelling
Sukabumi21 November 2024, 18:46 WIB

Kesurupan Massal Ratusan Karyawan PT GSI Cikembar Sukabumi

Peristiwa kesurupan massal menggemparkan PT Glostar Indonesia (GSI) I Cikembar, Kamis (21/11/2024) pagi. Ratusan karyawan di pabrik yang berlokasi di Jalan Raya Pelabuhan II, Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi.
Ratusan karyawan GSI Cikembar Sukabumi kesurupan massal | Foto : Istimewa