SUKABUMIUPDATE.com - Polisi masih menyelidiki kematian S (62 tahun), tukang bakso yang mayatnya ditemukan di sebuah selokan di Jalan Raya Jayanti, Kampung/Desa Jayanti, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Selasa pagi (30/8/2022).
Saat ditemukan warga sekira pukul 06.30 WIB, kondisi jasad pria itu terlihat kaku dengan posisi terlentang. Adapun kondisi selokan tempat korban ditemukan sedalam kurang lebih tiga meter. Lokasi selokan ini tepat di seberang gerbang gapura kantor Desa Jayanti.
Diangkut mobil bak terbuka, kepolisian dibantu warga kemudian membawa jasad korban ke RSUD Palabuhanratu.
Kepala IGD RSUD Palabuhanratu dr Ruli Suyono Saputra mengatakan, berdasarkan hasil visum luar, ditemukan sejumlah luka pada kepala korban. Rinciannya, luka robek di belakang kepala dan pelipis kiri. Kemudian sisanya, kata Ruli, S mengalami luka lebam.
“Itu akibat benturan benda tumpul,” kata Ruli kepada sukabumiupdate.com saat ditemui di ruang mayat RSUD Palabuhanratu.
Baca Juga :
Adapun untuk penyebab kematian korban, Ruli tidak bisa memberikan keterangan. Menurutnya, perlu dilakukan autopsi untuk mengungkapnya. “Kalau penyebab kematian, visum tidak menentukan, yang bisa menentukan autopsi,” ujar Ruli.
Berdasarkan pantauan, sejumlah kerabat, teman sejawat korban, hingga perangkat desa mendatangi ruang mayat RSUD Palabuhanratu.
“Mayat tersebut orang Sukoharjo Jawa Tengah tapi sudah lama tinggal di Desa Jayanti untuk mencari nafkah sebagai penjual bakso. Beliau almarhum ikut bersama dengan Mas H (bos korban),” ujar Kepala Desa Jayanti, Nandang.
Lokasi ditemukannya korban berjarak kurang lebih 400 meter dengan rumah bosnya tempat korban tinggal. Tak ada yang tahu apa yang dilakukan korban di sekitar lokasi kejadian sebelum dia ditemukan meninggal.
Nandang menuturkan hasil kesepakatan antara pihak Polres Sukabumi bersama pihak pimpinan tempat korban berjualan dan keluarga korban di Sukoharjo, S direncanakan akan diberangkatkan ke RS Kramat Jati Jakarta untuk dilakukan autopsi.
“Setelah diautopsi, jenazah akan dibawa pulang ke Sukoharjo,” kata Nandang yang memastikan tidak ada barang korban yang hilang.
Sebelumnya, warga setempat bernama Agus menduga S menjadi korban kecelakaan lalu lintas. Keterangannya itu diperkuat dengan adanya diduga bekas kendaraan yang jatuh di sekitar lokasi.
"Kalau lihat sepertinya tertabrak, soalnya ada bekas kendaraan yang jatuh. Posisinya (korban) terlentang menghadap ke atas. Kayaknya dia lagi jalan, motor celaka nabrak dia jatuh ke bawah," ujar Agus.