Nasib Masliah, Nenek 72 Tahun Terdampak Aksi Perusakan Angkot di Pintu Hek Sukabumi

Sabtu 20 Agustus 2022, 15:31 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Perusakan angkot jurusan Sukaraja - Pasar Pelita Sukabumi, di pertigaan pintu hek Kota Sukabumi tak hanya merugikan sang sopir Zakaria (52 tahun) yang terluka akibat kejadian tersebut. Angkot yang rusak juga membuat luka bagi nenek Masliah (72 tahun) warga Kebon Pedes Kabupaten Sukabumi.

Masliah merupakan pemilik angkot yang dikendarai Zakaria sejak 12 tahun lalu sebagai peninggalan sang suami. 5 Tahun lalu Nenek Masliah menderita kelumpuhan, sekarang tinggal di rumah sendirian, hanya mengandalkan uang setoran angkot untuk kebutuhan sehari-hari.

Saat didatangi awak media, Masliah tak mampu menyembunyikan kesedihannya. Ia memandangi mobil angkot yang menjadi penyambung hidup sejak di tinggal mendiang suaminya 7 tahun lalu. 

"Saya hidup dari angkot ini, perharinya  setoran yang saya terima 30 ribu. Dan kini saya bingung darimana saya akan dapat uang buat membetulkan angkot saya," ungkap Masliah sambil berkaca-kaca pada Radar Sukabumi, Jumat (19/8/2022).

Masliah juga bercerita tentang kehidupan sehari-harinya yang tinggal sendiri ini. Ia enggan meminta bantuan ke dua anaknya yang sudah memiliki  keluarga dan hidup masing -masing.

"Meski kondisi saya tidak bisa berjalan, saya tidak mau merepotkan anak-anak saya. Masak dan segalanya saya lakukan sendiri," bebernya sambil menangis.

photoKaca depan hancur, angkot milik nenek Masliah (72 tahun) warga Kebon Pedes Kabupaten Sukabumi. - (istimewa)</span

Kini angkot warna pink tersebut hanya bisa parkir di depan rumahnya. Kaca depan hancur sehingga tak mungkin dipakai untuk narik penumpang.  Ia berharap pihak kepolisian segera menangkap pelaku pengrusakan mobilnya tersebut dan bertanggung jawab dengan apa yang sudah dilakukan.

"Saya tidak tau biaya darimana buat membetulkan mobil, hasil sewa saja hanya cukup untuk kebutuhan sehari-hari,"pungkasnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, Zakaria (52 tahun) harus ditangani tim medis lantaran wajahnya berdarah terkena serpihan kaca mobil. Zakaria diduga diserang kawanan bermotor di Jalan RA Kosasih, tepatnya di Simpang Tiga Pintu Hek, Kecamatan Cikole, Kota Sukabumi, Jumat (19/8/2022).

Zakaria menceritakan peristiwa terjadi sekitar pukul 03.30 WIB saat dia baru keluar untuk mencari nafkah sebagai sopir angkot trayek Sukaraja-Kota Sukabumi. Zakaria tinggal di Kecamatan Kebonpedes, Kabupaten Sukabumi, dan saat itu membawa satu penumpang laki-laki dari Selakaso Cibeureum tujuan Pasar Pelita.

Baca Juga :

"Tiba-tiba saat di lokasi kejadian, mobil saya langsung dilempar batu," kata Zakaria saat ditemui sukabumiupdate.com di rumahnya.

Zakaria menyebut penumpang langganannya tersebut duduk di kursi belakang. Sementara orang yang melempar batu ke mobilnya adalah kawanan bermotor dengan tiga sepeda motor. 

Menurut pengakuan Zakaria, sepeda motor pertama yakni Yamaha NMax, adalah yang melempar batu ke arah depan mobil angkotnya. "Motor kedua mengacungkan senjata tajam jenis celurit, dan motor ketiga berdua tapi lewat saja. Semua pakai jaket hitam dan dari arah berlawanan," ujar dia.

Pihak kepolisian masih berusaha melakukan profiling terhadap kelompok pelaku. Tim gabungan Polsek Cikole dan Kebon Pedes dibantu Polres Sukabumi tengah berusaha mengungkap identitas para pelaku.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi Memilih31 Januari 2025, 02:09 WIB

Termasuk Sukabumi, Nasib 11 Sengketa Pilkada Di Jabar Diputuskan 4-5 Februari

Mahkamah Konstitusi (MK) dijadwalkan akan membacakan putusan dismissal terhadap setiap sengketa Pilkada 2024. Dari seluruh sengketa yang ada, sebelas diantaranya terjadi di Jawa Barat, pada 4-5 Februari 2025.
Hakim MK dalam sidang perdana sengketa hasil Pilbup Sukabumi 2024. (Sumber : YouTube/Mahkamah Konstitusi)
Keuangan30 Januari 2025, 22:49 WIB

Fokus 3 Program Prioritas, Pemprov Jabar Kaji Efisiensi APBD 2025 hingga Rp4 Triliun

3 Program yang menjadi prioritas Pemprov Jabar di APBD 2025 adalah pembangunan jalan, elektrifikasi dan pembangunan ruang kelas baru.
Pj Gubernur Jabar, Bey Machmudin saat memimpin rapat pembahasan tindak lanjut Inpres Nomor 1 Tahun 2025 tentang Efisiensi APBD 2025, Kamis (30/1/2025). | Foto: Humas Jabar
Sukabumi30 Januari 2025, 22:41 WIB

Izin Tak Kunjung Diurus, DPMPTSP Sukabumi Tegas Minta Proyek Tambak Udang Di Minajaya Ditunda

Kepala DPMPTSP Kabupaten Sukabumi, Ali Iskandar, mengatakan surat teguran tertulis sudah dilayangkan sebanyak dua kali kepada pihak perusahaan PT. Berkah Semesta Alam selaku pengembang proyek Pembesaran Crustasea Air Payau.
Lokasi proyek tambak udak di Minajaya, Desa Buniwangi, Surade, Kabupaten Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Aplikasi30 Januari 2025, 22:33 WIB

Dinkes Kabupaten Sukabumi Sosialisasi Penggunaan e-Katalog Versi 6.0, Ini Tujuannya

Sosialisasi ini agar proses pengadaan barang dan jasa di lingkungan Dinas Kesehatan dapat berjalan sesuai aturan yang berlaku.
Kegiatan sosialisasi Dinkes Kabupaten Sukabumi terkait implementasi e-Katalog versi 6.0 (Sumber Foto: Turangga Anom)
Sukabumi30 Januari 2025, 21:30 WIB

Kades Di Lengkong Sukabumi Kembali Didemo Soal ADD, DPMD Minta Warga Tunggu Hasil Inspektorat

Aksi demontrasi warga ini merupakan kedua kalinya menuntut transparansi penggunaan Alokasi Dana Desa (ADD) dan Dana Desa (DD), serta PBB.
Kepala Bidang Pemerintahan Desa DPMD Kabupaten Sukabumi, Hodan Firmansyah saat memberikan penjelasan kepada para demonstran | Foto : Ragil Gilang
Kecantikan30 Januari 2025, 21:00 WIB

6 Manfaat Eksfoliasi Sebelum Tidur Malam, Bantu Kulit Tampak Lebih Cerah!

Meski bagus untuk dilakukan, jangan Eksfoliasi terlalu sering, namun cukup 2-3 kali seminggu agar kulit tidak iritasi.
Ilustrasi. Eksfoliasi membantu mengangkat sel-sel kulit mati yang menumpuk di permukaan kulit. (Sumber : Freepik/@freepik)
DPRD Kab. Sukabumi30 Januari 2025, 20:58 WIB

Dalam Bentuk 4 Komitmen, DPRD Kawal Aspirasi Guru Honorer R3 Kabupaten Sukabumi

DPRD Kabupaten Sukabumi memahami apa aspirasi para guru honorer R3 dan siap memperjuangkan kepastian hukum bagi mereka.
Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali saat menunjukan hasil kesepakatan audiensi dengan perwakilan forum guru honorer R3. (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi30 Januari 2025, 20:27 WIB

Penyerahan Ijazah Gratis Tuai Kekhawatiran dari Kepsek Sekolah Swasta di Sukabumi

Kebijakan Gubernur Jabar terpilih Dedi Mulyadi soal penyerahan ijazah gratis disebut bisa matikan sekolah swasta jika tidak dibarengi dengan solusi yang bijak.
Kepala SMK Jamiyyatul Aulad Palabuhanratu Sukabumi, Andriana (kiri), saat menyerahkan ijazah gratis kepada siswanya, Kamis (30/1/2025). Hal itu sesuai permintaan Dedi Mulyadi. (Sumber Foto: Istimewa)
Sukabumi30 Januari 2025, 20:24 WIB

Pengunjung Minta Maaf Usai Viral, Akui Tak Sengaja Keluhkan Tarif Di Pantai Citepus Sukabumi

Setelah video tersebut viral dan memicu banyak reaksi dari warga, pengunggah video yang diketahui bernama NH (38), seorang warga Desa Gunung Karamat, Kecamatan Cisolok, akhirnya memberikan klarifikasi dan meminta maaf
Pengunjung Pantai RTH Citepus Palabuhanratu Sukabumi | Foto : Ilyas Supendi
Musik30 Januari 2025, 20:00 WIB

16 Konser Musisi Internasional di Jakarta pada Februari 2025, Setiap Minggu Ada

Februari 2025 menjadi bulan cukup padat untuk Indonesia karena akan ada konser dari musisi Internasional baik itu Korea Selatan maupun Amerika Serikat.
16 Konser Musisi Internasional di Jakarta pada Februari 2025, Setiap Minggu Ada (Sumber : Instagram/@mecimapro)