Calon Pendaki Asal Sukabumi Gagal 17-an di Puncak Gunung Gede Gegara Ditutup

Sabtu 06 Agustus 2022, 22:49 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Sejumlah calon pendaki asal Sukabumi menyayangkan penutupan sementara pendakian ke Gunung Gede Pangrango pada 14 hingga 21 Agustus 2022. Balai Besar Taman Nasional Gunung Gede Pangrango atau TNGGP menutup pendakian lantaran cuaca ekstrem dan pencegahan kebakaran hutan.

Penutupan sementara atau selama sepekan di seluruh jalur tersebut, seperti via Gunung Putri, Cibodas, dan Salabintana, diberlakukan karena prakiraan cuaca ekstrem dan pencegahan kebakaran hutan. Ini tertuang dalam Surat Edaran Nomor: SE.10/BBTNGGP/Tek.2/8/2022 yang diterbitkan Balai Besar TNGGP pada awal Agustus 2022.

Calon pendaki asal Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Sela (23 tahun), mengaku kecewa dengan penutupan ini. Pasalnya, dia sudah merencanakan pendakian bersama teman-temannya sejak pertengahan Juli 2022 supaya bisa memperingati kemerdekaan RI pada 17 Agustus nanti di puncak Gunung Gede untuk pertama kali.

"Mau gimana lagi. Paling mundur rencananya, tapi belum tahu kapan," kata dia kepada sukabumiupdate.com, Sabtu (6/8/2022). 

Calon pendaki asal Sukabumi lainnya, Fikriansyah (26 tahun) juga menyayangkan penutupan tersebut. Namun karena demi keselamatan para pendaki akibat prakiraan cuaca ekstrem, dia mendukungnya. "Sebenarnya jalur Cibodas itu sudah aman, sepengalaman saya. Tapi pengelola lebih tahu medan, jadi tidak apa-apa (ditutup)," katanya.

Mengutip dari suara.com, Plt Kepala Balai Besar TNGGP Wasja mengatakan jika ada calon pendaki yang telah melakukan pembayaran atau booking online saat penutupan, maka diminta menjadwal ulang pendakian. "Calon pendaki yang telah mendaftar dan ingin mengubah jadwal dipersilakan menghubungi call center melalui 0263 2950977," katanya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sehat22 Februari 2025, 19:30 WIB

Mengenal Maskne: Ketahui Penyebab dan 7 Masalah Kulit Akibat Penggunaan Masker

Maskne adalah masalah kulit yang umum terjadi akibat penggunaan masker secara terus-menerus.
Ilustrasi berbagai permasalahan kulit akibat penggunaan masker wajah (Sumber: Freepik/@freepik)
Sehat22 Februari 2025, 19:10 WIB

Mengenal Maskne: Siapa yang Lebih Berisiko dan 5 Cara Efektif Mengatasinya

Maskne adalah tantangan kulit yang bisa dialami siapa saja, tetapi dengan perawatan yang tepat, masalah ini dapat dikelola.
Ilustrasi cara efektif mengatasi maskne (Sumber: Freepik/@rawpixel.com)
Film22 Februari 2025, 19:00 WIB

Dipenuhi Genre Aksi, 8 Drama Korea Baru yang Tayang di Disney+ pada 2025

Platform Disney+ Hotstar telah resmi mengumumkan daftar drama korea terbaru yang bakal tayang selama tahun 2025. Bahkan, beberapa di antaranya akan segera tayang.
Dipenuhi Genre Aksi, 8 Drama Korea Baru yang Tayang di Disney+ pada 2025 (Sumber : Instagram/@disneypluskr)
Sukabumi22 Februari 2025, 18:52 WIB

Momen Langka Keakraban Dua Kepala Daerah Sukabumi Disorot Aktivis, Beri Catatan Soal Kolaborasi

Ayep Zaki mengaku ia bersama Asep Japar hanya melangsungkan obrolan ringan.
Bupati Sukabumi Asep Japar dan Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki. | Foto: Istimewa
Sehat22 Februari 2025, 18:50 WIB

6 Tips Mudah Perawatan Kulit untuk Menghindari Maskne

Maskne mungkin menjadi tantangan baru dalam perawatan kulit, tetapi dengan kebiasaan yang benar, Anda bisa mencegahnya. Pilih masker yang nyaman, jaga kebersihan masker, dan berikan waktu bagi kulit untuk beristirahat.
Ilustrasi tips mudah merawat kulit untuk menghindari maskne (Sumber: Freepik/@diana.grytsky)
Sukabumi22 Februari 2025, 18:44 WIB

Motif Warisan Muncul di Balik Pembunuhan Tragis Kakak oleh Adik di Sukabumi

F menghabisi nyawa kakaknya menggunakan pedang jenis samurai katana.
Keranda jenazah Hendra (55 tahun) di RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi. | Foto: SU/Asep Awaludin
Nasional22 Februari 2025, 18:29 WIB

Diperiksa Propam, 4 Polisi Diduga Menekan Band Sukatani untuk Tarik Lagu Kritik

Polda Jawa Tengah memeriksa empat polisi yang diduga menekan Band Sukatani hingga menarik lagu kritik mereka, Bayar, Bayar, Bayar. Polri membantah intervensi, sementara publik menyoroti kebebasan berekspresi.
Band Sukatani saat tampil di atas panggung, dikenal dengan gaya bermusik punk dan kritik sosial dalam lirik lagunya. (Sumber : Instagram/@sukatani.band)
Life22 Februari 2025, 18:00 WIB

Doa Ziarah Kubur Menjelang Ramadhan yang Dapat Diamalkan Ketika Nyekar

Ziarah kubur ke makam orang yang sudah meninggal merupakan tradisi umat Muslim di Indonesia menjelang bulan suci Ramadhan dan biasanya dikenal dengan sebutan nyekar.
Ilustrasi. Doa Ziarah Kubur Menjelang Ramadhan yang Dapat Diamalkan Ketika Nyekar. Sumber Foto : Pexels/Alena Darmel
Sukabumi22 Februari 2025, 17:45 WIB

Kadis Arpus Buka Acara Pengukuhan dan Raker Pengurus Daerah Forum TBM Sukabumi 2025-2030

DPRD siap mendukung Forum TBM dalam membumikan literasi.
Kadis Arpus Hj. Aisah membuka kegiatan Pengukuhan dan Rapat Kerja Pengurus Daerah Forum TBM Kabupaten Sukabumi periode 2025-2030. | Foto: Istimewa
Sukabumi22 Februari 2025, 17:26 WIB

Ikan Goreng Terakhir, Cerita Samson Simpenan Pamit ke Masjid dan Titip Anak Berusia 2 Tahun

Keluarga tak kuasa menahan duka, terutama sang bibi, Ema Purnamasari (43 tahun). Ia mengingat jelas momen-momen terakhir bersama keponakannya itu, sebelum tragedi mengerikan terjadi.
Anak perempuan samson yang berusia 2 tahun dititipkan ke bibinya di Simpenan Kabupaten Sukabumi (Sumber: SU/Ilyas)