SUKABUMIUPDATE.com - Dua kelompok pelajar dari 2 sekolah tingkat menengah atas di Kota Sukabumi Jawa Barat terlibat saling serang. Takut keterusan tawuran karena dendam, orang tua, guru dan para pelajar, Kamis 4 Agustus 2022 datang ke kantor polisi untuk islah.
Kapolsek Citamiang AKP Arif Sapta Raharja mengatakan awalnya mendapatkan laporan dari masyarakat bahwa Kamis pagi ini pelajar dari salah salah satu sekolahan di Cibeureum akan menyerang ke Citamiang. Ini buntut dari kejadian saling serang dua hari sebelumnya.
"Kita koordinasi dengan Polsek Cibeureum dan mendatangi sekolah yang ada di wilayah kami masing-masing. Di sana kita langsung bertemu dengan guru dan koordinasi anak-anaknya. Siapa saja yang kemarin tawuran dan masalahnya apa?" kata Arif.
Pada Selasa 2 Agustus 2022, 4 pelajar dari Citamiang menyerang pelajar SMA di Cibeureum. Tanggal 3 Agustus 2022, giliran pelajar dari Cibereum dengan 20 motor mendatangi sekolah di Citamiang.
Baca Juga :
"Hari ini kita inisiatif kumpulkan semua pelajar yang terlibat tawuran dari 2 sekolah itu, bersama orang tua dan pihak sekolah. Kita selesaikan masalahnya, karena tawuran ini dipicu masalah pribadi dua pelajar dari dua sekolah itu," lanjut Arif.
Usai saling memaafkan antar pelajar dari dua sekolah itu, mereka pun meminta maaf kepada orang tua dan guru masing-masing. "Kita minta pelajar, semua orang tua dan guru untuk membuat pernyataan untuk mencegah hal ini terulang lagi," ungkap Kapolsek Citamiang.
"Sajam tidak ditemukan kita fokus selesaikan saja masalahnya. Mari sama-sama mengawasi anak-anak kita, ini tanggung jawab kita untuk menjaganya agar berbuat baik," pungkas Arif Sapta.