SUKABUMIUPDATE.com - Warga di pelosok Desa Rambay, Kecamatan Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, masih kesulitan untuk berkomunikasi menggunakan gadget. Jangankan jaringan internet, sinyal seluler pun sulit didapat.
Dari jumlah penduduk sekitar 3.840 jiwa, sebagian besarnya mereka tinggal di daerah blank spot jaringan seluler.
Baca Juga :
"Ada beberapa dusun yang blank spot seperti Dusun Cimanggu, Dusun Cikukulu, Dusun Cibeureum serta Dusun Cikawung, terutama ke pelosoknya," kata Warga Kampung Cibeureum, Desa Rambay, Samhudin kepada sukabumiupdate.com, Selasa (26/7/2022).
Untuk sekedar berkomunikasi melalui handphone, warga harus mencari daerah yang bersinyal. Biasa warga pergi ke sekitar jalan raya Tegalbuleud - Sagaranten atau pergi ke wilayah sekitar kantor Desa Rambay. "Karena dilokasi tersebut terdapat sinyal," ujarnya..
Keberadaan jaringan komunikasi ini sangat diperlukan oleh warga terutama yang berada dipelosok. Sebab saat ada warga yang sakit, melahirkan atau dalam kondisi darurat lainnya, maka perlu komunikasi yang cepat agar segera mendapat pertolongan.
Kepala Desa Rambay, Yanto membenarkan bahwa di wilayahnya masih ada kampung atau kedusunan yang blank spot. "Ini PR bagi saya. Karena hampir sebagian besar wilayah di Desa Rambay, tidak ada sinyal semua operator seluler," ucapnya.
"Dengan tidak adanya sinyal, memang semua akses mengalami keterlambatan, baik akses ekonomi, kesehatan, serta sosial, juga menjadi kendala bagi untuk program desa digital. Semoga pemerintah juga bisa membantu dan memfasilitasi tersedianya jaringan komunikasi," pungkas Yanto.