SUKABUMIUPDATE.com - 2 pekerja bangunan meninggal dunia tertimpa reruntuhan bangunan dan material longsor di Kampung Jabonrawa RT 09/03, Desa Girijaya, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi, Rabu, 20 Juli 2022.
Selain merenggut nyawa, Insiden itu juga menyebabkan sebuah rumah rusak berat dan 2 Kepala Keluarga (KK) terpaksa mengungsi.
Baca Juga :
Dari rilis resmi BNPB, hasil asesmen sementara, tanah longsor terjadi karena kondisi tanah yang labil di sekitar lokasi proyek yang sedang dikerjakan oleh dua korban bersama rekan-rekannya.
Tim gabungan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi dan unsur TNI-Polri, Pemadam Kebakaran, instansi terkait serta masyarakat setempat bergotong-royong mengevakuasi dua korban yang tertimbun material longsoran dengan menggunakan alat seadanya.
Hujan ringan hingga lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang masih berpotensi terjadi di wilayah Kabupaten Sukabumi hingga Jumat, 22 Juli 2022, sebagaimana menurut informasi prakiraan cuaca Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika.
"Sebagai antisipasi dan mencegah terjadinya bencana susulan, maka BNPB mengimbau kepada pemangku kebijakan di daerah bersama masyarakat dapat melakukan segala upaya yang merujuk pada mitigasi dan peningkatan kesiapsiagaan," ujar Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari.
Masyarakat yang tinggal di sekitar lereng tebing dan bantaran sungai agar lebih meningkatkan kewaspadaan. Hujan deras bisa menyebabkan penggemburan tanah yang dapat memicu terjadinya pergerakan tanah di lereng tebing.
"Oleh sebab itu, apabila terjadi hujan dengan intensitas tinggi dengan durasi lebih dari satu jam, maka masyarakat khususnya yang tinggal di lereng tebing diimbau agar evakuasi sementara secara mandiri ke lokasi yang lebih aman," kata Muhari.